EVALUASI KEMAJUAN STUDI UJIAN TUGAS AKHIR PROGRAM

55 KETENTUAN ADMINISTRASI AKADEMIK

K. SANKSI AKADEMIK

Ketentuan 1. Sanksi akademik diberikan kepada mahasiswa karena beberapa sebab seperti yang dijelaskan pada bagian sebelumnya. 2. Mahasiswa yang terkena skorsing, tidak dapat membayar UKT tidak terdaftar sebagai mahasiswa UNJ dan tidak diperbolehkan mengisi KRS dan status mahasiswa tersebut adalah non-aktif. 3. Semester dimana status mahasiswa non-aktif tetap dihitung dalam masa studi mahasiswa. 4. Mahasiswa yang non-aktif sejumlah dua semester, dan mahasiswa Pascasarjana yang non-aktif sejumlah tiga semester berturut-turut dianggap putus kuliah dan akan diterbitkan keterangan pernah kuliah oleh BAAK. 5. Biaya semester ketika mahasiswa non-aktif harus dibayarkan ketika hendak aktif kembali yang besarnya sesuai dengan tarif yang berlaku untuk mahasiswa bersangkutan. 6. Mahasiswa yang tidak mendaftar mata kuliah melalui Siakad, maka maka mata kuliah tersebut tidak tercantum di KRS, sehingga tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan akademik, antara lain: a. Perkuliahan tatap muka atau praktikum. b. PKMPKL dan KKN. c. Bimbingan skripsi maupun makalah atau karya inovatif. d. Seminar persiapan skripsi, hasil skripsi, atau yang sejenisnya. e. Mendaftar atau mengikuti ujian skripsi, makalah atau karya inovatif. 7. Mahasiswa yang telah terdaftar, memiliki KRS, dan mengikuti perkuliahan, tetapi terkena sanksi akademik danatau tidak diperbolehkan mengikuti atau meneruskan perkuliahan dan ujian-ujian sehingga yang bersangkutan diberi nilai E.

L. EVALUASI KEMAJUAN STUDI

Evaluasi kemajuan studi bertujuan untuk melihat perkembangan kemampuan akademik mahasiswa. Evaluasi ini dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: 56 PEDOMAN AKADEMIK 20142015 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 1. Evaluasi pertama diterapkan setelah mahasiswa mengikuti perkuliahan dua semester. Apabila jumlah SKS yang diperoleh belum mencapai 24 SKS atau IPK kurang dari 2,00, akan memperoleh peringatan tertulis I dari BAAK yang diberikan melalui Ketua Program Studi. 2. Evaluasi kedua dilakukan setelah mahasiswa berada pada akhir semester ketiga. Apabila jumlah SKS yang diperoleh belum mencapai 36 SKS atau IPK kurang dari 2,00 akan memperoleh peringatan tertulis II dari BAAK yang diberikan kepada orang tua mahasiswa dan ditembuskan kepada Ketua Program Studi. 3. Evaluasi ketiga diberlakukan setelah mahasiswa berada pada akhir semester keempat. Apabila jumlah SKS yang diperoleh belum mencapai 48 SKS atau IPK kurang dari 2,00 akan kehilangan haknya sebagai mahasiswa UNJ. 4. Apabila mahasiswa program sarjana yang telah habis masa studinya yaitu 14 semester, namun belum memenuhi semua persyaratan akademik, dianggap gagal menyelesaikan studi dan kehilangan haknya sebagai mahasiswa UNJ. Mahasiswa tersebut diberikan surat keterangan pernah kuliah beserta Daftar Hasil Studi DHS yang dibuat BAAK dan tidak diperbo lehkan lagi mendaftar sebagai mahasiswa UNJ jenjang sarjana melalui jalur manapun.

M. UJIAN TUGAS AKHIR PROGRAM

Ujian tugas akhir merupakan suatu persyaratan akademik bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan studi pada jenjang tertentu. 1. Ujian tugas akhir terdiri dari: a. Ujian tugas akhir bagi mahasiswa jenjang D-3. b. Ujian skripsi, makalah atau karya inovatif bagi mahasiswa jenjang sarjana. c. Ujian tesis bagi mahasiswa program magister. d. Ujian disertasi bagi mahasiswa program doktor. 2. Sebelum mengikuti ujian tugas akhir mahasiswa harus mendaftar terlebih dahulu ke Siakad secara online sesuai jadwal pada kalender akademik. Kemudian mahasiswa mencetak formulir pendaftaran melalui Siakad tersebut. 57 KETENTUAN ADMINISTRASI AKADEMIK 3. Persyaratan mendaftar ujian tugas akhir adalah: a. Telah menyelesaikan penulisan naskah tugas akhir dan telah memperoleh persetujuan dosen pembimbing yang diketahui Ketua Program Studi. b. Telah menyelesaikan semua mata kuliah yang harus ditempuh yang dibuktikan dengan DHS yang telah ditandatangani Dosen PA, Ketua Program Studi, dan Wakil Dekan Bidang Akademik Asisten Direktur, kecuali mata kuliah lain yang sedang ditempuh bersama tugas akhir dan menunggu ujian akhir semester. Pemberian nilai tugas akhir dilakukan setelah nilai mata kuliah tersebut diperoleh yang dapat diperlihatkan di Siakad. Bila belum, maka pemberian nilai tugas akhir ditunda. c. Memiliki IPK minimal 2,00 untuk program Diploma Sarjana, dan 3,00 untuk program MagisterDoktor. d. Berstatus aktif terdaftar pada semester berlangsung. e. Tidak sedang kena sanksi akademik. 4. Menyerahkan formulir pendaftaran bersama persyaratan lainnya sesuai ketentuan fakultas masing-masing pascasarjana seperti yang tertera pada formulir pendaftaran, antara lain: a. Naskah tugas akhir dengan jumlah eksemplar sesuai ketentuan. b. KHS danatau KRS semester terakhir. c. Ujian tugas akhir dilaksanakan oleh panitia yang dibentuk oleh Program Studi yang terdiri atas ketua penguji, sekretaris, dosen pembimbing, dosen ahli sebagai pakar di bidang bahasan tugas akhir sebagai penguji ahli. Khusus untuk ujian disertasi, penguji ahli harus berasal dari perguruan tinggi diluar UNJ dengan syarat minimal akreditasi program studi dosen ahli tersebut minimal B. 5. Ketentuan lainnya mengenai ujian tugas akhirskripsi makalah menyesuikan dengan panduan tugas akhir yang diterbitkan oleh Fakultas masing-masing ataupun Pascasarjana. 6. Persyaratan tambahan untuk pengajuan ujian tesis disertasi antara lain: a. Surat keterangan skor ToEFL, minimal 475 untuk 58 PEDOMAN AKADEMIK 20142015 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA program magister dan minimal 500 untuk program doktor dari lembaga Bahasa Inggris yang tersertiikasi; b. Artikel yang telah dipublikasi melalui media dalam c. Surat keterangan lulus ujian komprehensif; d. Surat keterangan telah menyelesaikan kewajiban administrasi untuk program magister dan untuk program doktor ditambah dengan surat keterangan kelayakan disertasi. 7. Surat pernyataan anti-plagiarisme yang ditandatangani oleh mahasiswa.

N. PENYELESAIAN STUDI