RISIKO SUKU BUNGA lanjutan INTEREST RATE RISK continued

Introduction Management Discussion Analysis on Company Performance Good Corporate Governance Corporate Social Responsibility Corporate Data bank bjb •฀Laporan฀Tahunan฀2013฀Annual฀Report 589 Consolidated Financial Statements PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and For the Year Then ended Expressed in millions of rupiah, unless otherwise stated 191

52. MANAJEMEN MODAL DAN RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM

52. CAPITAL MANAGEMENT

AND MINIMUM REQUIRED CAPITAL ADEQUACY RATIO CAR Tujuan utama manajemen permodalan Bank adalah untuk memastikan bahwa permodalan telah memenuhi persyaratan permodalan ekternal dan mempertahankan peringkat kredit yang kuat dan rasio permodalan yang sehat dalam rangka menunjang bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. The primary objectives of the Bank’s capital management are to ensure that it complies with externally imposed capital requirements and it maintains strong credit ratings and healthy capital ratios in order to support its business and to maximize shareholders’ value. Bank mengatur struktur modal dan membuat penyesuaian atas perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik risiko kegiatannya. Dalam rangka mempertahankan atau menyesuaikan struktur modal, Bank dapat menyesuaikan jumlah pembayaran deviden kepada pemegang saham, struktur pengembalian modal, atau penerbitan modal sekuritas. Tidak terdapat perubahan tujuan, kebijakan dan proses dari tahun sebelumnya. The Bank manages its capital structure and makes adjustments to it in the light of changes in economic conditions and the risk characteristics of its activities. In order to maintain or adjust the capital structure, the Bank may adjust the amount of dividend payment to shareholders, return capital structure, or issue capital securities. No changes were made in the objectives, policies and processes from the previous years. Bank telah memenuhi semua persyaratan modal yang diwajibkan sepanjang tahun. The Bank has complied with all externally imposed capital requirements throughout the year. CAR adalah rasio modal terhadap Aset Tertimbang Menurut Risiko ATMR, perhitungannya didasarkan pada Peraturan Bank Indonesia No. 1015PBI2008 tanggal 24 September 2008 dimana jumlah modal untuk risiko kredit terdiri dari modal inti dan modal pelengkap. Selain itu bank dengan kriteria tertentu harus memasukkan risiko pasar dan risiko operasional dalam perhitungan CAR dengan memasukan komponen modal pelengkap tambahan. CAR is the ratio of capital to Risk Weighted Assets RWA, the computation is based on Bank Indonesia Regulation No. 1015PBI2008 dated September 24, 2008, whereby the total capital for credit risk consists of core capital and supplementary capital. Banks which meet certain criteria have to consider market and operational risk in the computation of CAR by including additional supplementary capital component. Pada tanggal 31 Desember 2013, Bank telah menerapkan PBI No. 1418PBI2012 tanggal 28 November 2012 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum berdasarkan Peringkat Profil Risiko, yang merupakan perubahan dari PBI No. 1015PBI2008 tanggal 24 September 2008. Peraturan tersebut efektif diterapkan pertama kali untuk pelaporan posisi bulan Maret 2013 dengan menggunakan profil risiko bulan Desember 2012. As of December 31, 2013, Bank has implemented PBI No. 1418PBI2012 dated November 28, 2012 on Minimum Capital Reserve for General Bank based on Risk Profile Rating, which amends PBI No. 1015PBI2008 dated September 24, 2008. The aforementioned regulation is initially effective for the March 2013 reporting using the December 2012 risk profile. bank bjb •฀Laporan฀Tahunan฀2013฀Annual฀Report 590 PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2013 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2013 and For the Year Then ended Expressed in millions of rupiah, unless otherwise stated 192

52. MANAJEMEN MODAL DAN RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM lanjutan

52. CAPITAL MANAGEMENT

AND MINIMUM REQUIRED CAPITAL ADEQUACY RATIO CAR continued Rasio kewajiban penyediaan modal minimum pada tanggal-tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 entitas induk tidak diaudit adalah sebagai berikut: The capital adequacy ratio as of December 31, 2013 and 2012 parent entity unaudited are as follows: 2013 2012 Aset tertimbang menurut risiko Risk weighted assets - Tanpa memperhitungkan risiko pasar 24.932.833 19.511.884 Without market risk - - Dengan memperhitungkan risiko pasar 26.097.356 20.053.269 With market risk - - Dengan memperhitungkan risiko operasional 32.351.477 25.244.181 With operational risk - Modal Capital - Modal inti 5.350.343 4.650.062 Core capital - - Modal pelengkap 9.926 77.687 Supplementary capital - Total modal 5.340.417 4.572.375 Total capital Rasio Kecukupan Modal Capital Adequacy Ratio - Tanpa memperhitungkan risiko pasar 21,42 23,43 Without market risk - - Dengan memperhitungkan risiko pasar 20,46 22,80 With market risk - - Dengan memperhitungkan risiko operasional 16,51 18,11 With operational risk - Rasio modal inti terhadap Ratio of core capital to risk aset tertimbang tanpa weighted assets memperhitungkan risiko pasar 21,46 23,83 without market risk Rasio kewajiban penyediaan Minimum Capital Adequacy modal minimum yang diwajibkan Ratio required by oleh Bank Indonesia 8,00 8,00 Bank Indonesia 53. MANAJEMEN RISIKO 53. RISK MANAGEMENT Bank telah mengimplementasikan prosedur manajemen risiko sesuai dengan PBI tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum yang dicakup dalam PBI No. 58PBI2003 dan Surat Edaran BI No. 521DPNP tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum yang telah diubah melalui PBI No. 1125PBI2009 tentang perubahan atas Peraturan Bank Indonesia No. 58PBI2003 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum, sehingga Bank harus mengelola serta melakukan mitigasi risiko sesuai ruang lingkup aktivitas bisnisnya, yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko operasional, risiko likuiditas, risiko hukum, risiko reputasi, risiko strategis dan risiko kepatuhan. The Bank has implemented risk management procedures to comply with PBI regarding the Application of Risk Management for Commercial Banks as covered by PBI No. 58PBI2003 and BI Circular Letter No. 521DPNP regarding Application of Risk Management for Commercial Banks which had been revised by PBI No. 1125PBI2009 regarding amendment for PBI No.58PBI2003 for Application of Risk Management for Commercial Banks, therefore the Bank has to manage and carry out risk mitigation to comply with its business activities scope, which consist of credit risk, market risk, operational risk, liquidity risk, legal risk, reputational risk, strategic risk and compliance risk.