Peneguhan Mengupayakan Perdamaian dan Persatuan Bangsa

Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 189 setiap saat, tetapi kita perlu memiliki konsensus untuk menyelesaikan dalam koridor persatuan bangsa. Untuk itu Pancasila yang telah disepakati sebagai dasar negara dan way of life harus kita jadikan alat pemersatu bangsa. Mengenai hal ini M. Dawam Rahardjo 2010 menyatakan bahwa konsep NKRI hanya dapat dipertahankan kalau kita tetap berpegang teguh pada semangat Bhinneka Tunggal Ika, sehingga kemajemukan masyarakat Indonesia bukan merupakan ancaman, melainkan justru merupakan kekuatan dan ssumber dinamika. 4 Konlik horisontal adalah konlik antarkelompok masyarakat yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti ideologi politik, ekonomi dan faktor primordial. Konlik vertikal maksudnya adalah konlik antara pemerintahpenguasa dengan warga masyarakat. 5 Beberapa contoh konlik horisontal yang pernah terjadi di Indonesia misalnya: Konlik antarkampungdesawilayah karena isu etnis; isu aliran kepercayaan; isu ekonomi seperti rebutan lahan ekonomi pertanian, perikanan, pertambangan; isu solidaritas suporter olah raga, kebanggaan group; isu ideologi dan isu sosial lainnya tawuran antar anak sekolah, antar kelompok geng. 6 Contoh peristiwa konlik vertikal misalnya: konlik ideologi untuk memisahkan diri dari wilayah RI, konlik yang dipicu oleh perlakuan tidak adil dari pemerintah berkaitan dengan pembagian hasil pengolahan sumber daya alam, kebijakan ekonomi yang dinilai merugikan kelompok tertentu, dampak pemekaran wilayah, dampak kebijakan yang dinilai diskriminatif. 7 Konlik massal tidak akan terjadi secara serta merta, melainkan selalu diawali dengan adanya potensi yang mengendap di dalam masyarakat, yang kemudian dapat berkembang memanas menjadi ketegangan dan akhirnya memuncak pecah menjadi konlik isik akibat adanya faktor pemicu konlik. Oleh karenanya dalam rangka penanggulangan konlik, yang perlu diwaspadai bukan hanya faktor-faktor yang dapat memicu konlik, namun juga yang tidak kalah pentingnya adalah faktor-faktor yang dapat menjadi potensi atau sumber-sumber timbulnya konlik. Langkah Kedua: Menggali Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja tentang perdamian dan persatuan.

1. Menggali ajaran Kitb Suci

a. Menelusuri ajaran Kitab Suci

1 Guru mengajak peserta didik untuk menemukan ajaran-ajaran Kitab Suci Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru tentang perdamaian dan persatuan dalam hidup manusia. 190 Kelas XII SMA 2 Guru menyiapkan beberapa teks Kitab Suci untuk pembahasan bersama, apabila peserta didik belum dapat menemukan teks-teks yang dimaksudkan, yaitu antara lain: Perjanjian Lama: 1 Raj. 8:46; Mzm. 14:3; Pkh. 7:200; Bil. 32:23; Ams. 20:9; Yes 11:1-9, Yes. 2:4; Hos. 5:13; 8:9-10, 14: 10:13; Perjanjian Baru: Yoh. 13:34; Rom 5.1-21. 3 Guru mengajak para peserta didik untuk menyimak ajaran Kitab Suci berikut ini. Kitab Suci Perjanjian Lama Yesaya 11:1-9 1 Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. 2 Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; 3 ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. 4 Tetapi ia akan menghakimi orang- orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik. 5 Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang. 6 Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan seorang anak kecil akan menggiringnya. 7 Lembu dan beruang akan sama-sama makan rumput dan anaknya akan sama-sama berbaring, sedang singa akan makan jerami seperti lembu. 8 Anak yang menyusu akan bermain-main dekat liang ular tedung dan anak yang cerai susu akan mengulurkan tangannya ke sarang ular beludak. 9 Tidak ada yang akan berbuat jahat atau yang berlaku busuk di seluruh gunung-Ku yang kudus, sebab seluruh bumi penuh dengan pengenalan akan TUHAN, seperti air laut yang menutupi dasarnya. Kitab Suci Perjanjian Baru Mateus 5:9. 21 - 25 9 Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah. 21 Kamu telah mendengar yang diirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum. 22 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kair harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-