Releksi Aksi Landasan untuk Memperjuangkan Nilai-nilai Penting dalam Masyarakat

Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 149 judkan cita-cita bangsa kami yang tertuang dalam dasar negara serta konstitusi negara kami. Semoga kami umat Katolik dengan semangat Injil- Mu kami dapat ikut serta membangun bangsa Indonesia secara lebih baik, dan bertanggungjawab. Semoga Yesus Putera-Mu senantiasa menyertai kami, dan kami umat-Mu selalu menjadikan Yesus kristus sebagai kompas hidup kami dalam perjalanan bangsa Indonesia ini. Doa ini kami sempurnakan dengan doa Yesus sendiri. Bapa kami...

C. Yesus Kristus, Pejuang Keadilan, Kejujuran, Kebenaran

dan Kedamaian Kompetensi Dasar 3.2 Memahami nilai-nilai keadilan, kejujuran, kebenaran, perdamaian dan keutuhan ciptaan sesuai dengan ajaran Yesus Kristus. 4.2 Menerapkan nilai-nilai keadilan, kejujuran, kebenaran, perdamaian dan keutuhan ciptaan sesuai dengan ajaran Yesus Kristus. Indikator • Menganalisis makna perjuangan tokoh-tokoh tertentu yang memperjuangan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian sesuai teladan Yesus. • Menjelaskan peran Yesus dalam memperjuangkan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian berdasarkan Mrk 10:17- 25; Mat 23:1- 15. • Menjelaskan ajaran dan upaya Gereja mewujudkan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian dalam hidup masyarakat. Bahan Kajian 1. Tokoh-tokoh tertentu yang memperjuangan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian sesuai teladan Yesus. 2. Peran Yesus dalam memperjuangkan memperjuangan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian. 3. Ajaran dan upaya Gereja mewujudkan keadilan, kejujuran, kebenaran dan kedamaian dalam hidup masyarakat. 150 Kelas XII SMASMK Sumber Belajar 1. Kitab Suci 2. Dokpen KWI penterj Dokumen Konsili Vatikan II, Obor, Jakarta, 1993 3. KWI, Iman Katolik, Kanisius, Yogyakarta, 1995 4. Katekismus Gereja Katolik, Nusa Indah, Ende Flores, 1995 5. Ajaran Sosial Gereja Pendekatan Saintiik dan kateketis Metode Cerita, tanya-jawab, diskusi, presentasi, informasi.... Sarana 1. Kitab Suci Alkitab 2. Buku Siswa SMASMK, Kelas XII, Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Waktu 5 x 45 menit Pengelolaan waktu untuk kegiatan pembelajaran subtema ini dapat disesuaikan dengan pengaturan jam pelajaran di sekolah masing-masing. Pemikiran Dasar Beberapa saat setelah Paus Yohanes Paulus II wafat 2 April 2005 di kota Vatikan, hampir seluruh pemimpin negara dan tokoh agama menyampaikan ucapan dukacita- nya. Semuanya mengungkapkan rasa hormat atas kebijaksanaan, keteladanan, kebapaan dari pemimpin umat Katolik sedunia itu. Salah satu tokoh itu adalah Syeikh Agung Al-Azhar Prof Dr. Mohamad Sayed Tantawi. Ia menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Sri Paus Johanes Paulus II seraya mengenang bahwa pemimpin umat Katholik se-dunia itu telah mewariskan prinsip-prinsip dasar dialog antar-agama. Baginya, mendiang Sri Paus Paulus II telah meletakkan prinsip-prinsip dasar dialog antaragama yang merupakan warisan pemikiran berharga bagi perdamaian