Lembaga Sertifikasi Produk Ls.Pro Sesuai Kegiatan Ekonomi di Jawa

Semarang, 7 Oktober 2015 195 dalam kemasan; minuman teh dalam kemasan; air minum dalam kemasan; sirop dan garam konsumsi berjodium. Untuk pelayanan sertifikasi Tanda SNI komoditi unggulan lainnya di Jawa Tengah meliputi: produk hasil pertanian,, perkebunan, perikanan dan peternakan, sesuguhnya sampai Tahun 2014, belum tersedia Lembbaga Sertifikasi produk untuk produk-produk tersebut. Selanjutnya bahwa untuk mendapat produk bertanda SNI untuk produk pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan maka produsenindustriAsosiasi harus harus megajukan sertifikasi Tanda SNI Koridor di daerah lainnya di pulau Jawa atau Sumatera atau di Kalimantan dan di Sulawesi misalnya untuk Sertifikasi Tanda SNI komoditi ikan tuna yaitu SNI 01-2712-2006 Ikan Tuna Dalam Kaleng, pelayanan sertifikasinya di Lembaga Sertifikasi Lembaga Sertifikasi Balai Besar Hasil Pertanian BogorAgro Based Industry ABI Kementrian Perindustrian di Koridor Jawa kode initial:010-IDN httpwww.bsn.go.idSISNILs.Pro. Komoditas unggulan di Jawa Tengah lainnya yaitu Minyak Daun Cengkeh untuk Sertifikasi Tanda SNI untuk jasa pelayanan Sertifikasi Tanda SNI Biji kopi untuk SNI 01-2907-1999 Biji kopi di Lembaga Sertifikasi Unit Pelaksana Teknis Balai Pengujian Mutu Barang di Surabaya di koridor Jawa kode initial:Ls.Pr 008-IDN httpwww.bsn.go.idSISNILs.Pro. Jumlah SNI yang dapat disertifikasi di Koridor MP3EI lainnya, dengan memperhatikan Tabel 15 artinya memberikan peluang kepada instansi teknis di lingkungan Pemerintah Daerah PropinsiKoridor di Jawa Tengah untuk dapat mengembangkan Laboratorium Penguji dan Lembaga Sertifikasi Tanda SNI untuk komoditi unggulan di Koridor Jawa Tengah dengan mempertimbangkan potensi produk unggulan daerah Jawa Tengah, sebagimana ditunjukan pada Tabel: 4,5, 6, 7 dan 8 di atas. Untuk produk unggulan di Koridor Jawa Tengah yang belum dapat disertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi BBTPPI Semarang maka diharapkan melalui koordinasi atar Lembaga Sertifikasi di Koridor Jawa atau Koridor lainnya di Indonesia dapat dilakukan jasa pelayanan terpadu sertifikasi Tanda SNI dengan Lembaga Sertifikasi Produk di koridor lainnya seperti yang ditunjukan pada tabel 16 pelayanan sertifikasi tanda SNI antar Koridor Kegiatan Ekonomi Utama. Tabel 16 Jumlah Lembaga Sertifikasi di Indonesia dan Jumlah SNI yang dapat disertifikasi Koridor kegiatan Ekonomi Utama KEU Jmlh LSPro Jumlah SNI dapat disertifikasi Intra KE Jumlah SNI dapat disertifikasi Inter KE Total SNI dapat disertifikasi pada jmlh total SNI produk terkait MP3EI Sumatera 3 12 2 14 1,1 Jawa 18 144 10 154 11,9 Kalimantan 2 1 1 0,1 Sulawesi 3 2 2 0,2 Jawa 3 2 2 0,2 Bali-Nusa Tenggara 0,0 Papua Maluku 0,0 Data terolah; Juli 2015. Sumber: Badan Standardisasi nasional BSN; SISNI; Juli 2015.

5. KESIMPULAN

5.1. Kesimpulan

Kegiatan Ekonomi Utama KEU di koridor Jawa meliputi: pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Kegiatan Ekonomi Utama KEU secara khususnya di koridor Jawa Tengah; meliputi: pertanian ubi kayu, jagung dan pisang; perkebunan kelapa, tebu dan tembakau; perikanan perikanan tangkap, budidaya tangkap, budidaya tambak dan budidaya kolam; peternakan kambing, domba dan sapi. Komoditas unggulan dengan nilai ekspor tinggi meliputi: pertanian ubi kayu, jagung dan pisang; perkebunan kelapa, tebu dan tembakau; perikanan perikanan tangkap, budidaya tangkap, budidaya tambak dan budidaya kolam; peternakan kambing, domba dan sapi. Jenis ikan dengan nilai produksi tertunggi, yaitu: bandeng, lele, nila, rumput laut, cakalangtongkol, gurami perikanan budidaya; mas; udang perikanan tangkap, tuna dan patin. Dari komoditas ungulan dan nilai ekspor tertinggi di koridor Jawa Tengah ditemukan ada 3 tiga komoditas unggulan yang memiliki kesetaraan dengan Sektor prioritas perdagangan Masyarakat Ekonomi AESAN Tabel 7, yaitu: 1. Perikanan berupa produk olahan ikan digolongkan dalam Prepared Foodstuff Semarang, 7 Oktober 2015 196 2. Peternakan dengan mengolahan produk peternakan menjadi produk olahan daging digolongkan dalam Prepared Foodstuff 3. Produk perikanan dijadikan sebagai sektor perikanan murni digolongkan sebagai fisheries Dari data komoditas unggulan yang memiliki kesetaraan dengan sektor prioritas MEA, di dalam perkembangannya harus didukung dengan infrastruktur pengembangan Lembaga Penilaian Kesesuaian LPK. Dari hasil identifikasi LPK mendukung penerapan standar produk prioritas unggulan di koridor ekonomi KE Jawa Tengah secara umum ditemukan ada 23 Laboratorium Pengujian dilengkapi dengan lingkup pengujian komditasnya lihat Tabel: 11, 12 dan 13. Selanjutnya Lembaga Penilai Keseuaian LPK yaitu Lembaga Sertifikasi Produk terakreditasi ditemukan hanya ada 1satu dilengkapi dengan lingkup akreditasi lembaga Sertifikasi tersebut meliputi ke-19 SNI Produk Tanda SNI sebagaimana ditunjukan pada Tabel 14 dan 15. Ketersediaan Lembaga Penilai Kesesuaian LPK terakreditasi apabila disandingkan dengan kegiatan ekonomi utama KEU dan Sektor Prioritas MEA di koridor ekonomi KE khususnya di Jawa Tengah, ditemukan masih banyak lingkup akreditasi yang belum dapat mendukung komoditas unggulan di koridor tersebut, antara lain: sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan, sehingga disarankan kepada Pemerintah Daerah dan Pimpinan Dinas terkait di Propinsi Jawa Tengah untuk melakukan pengembangan Lingkup Akreditasi Laboratorium Penguji untuk melakukan pengujian terkait dengan sektor prioritas tersebut contoh kasus produk jenis: ikan bandeng, nila, rumput laut, dan lainnya, dan didukung dengan ketersediaan Lembaga Sertifikasi Produk demi membantu kelancaran sertifikasi produk bertanda SNI dalam rangka meningkatkan nilai perdagangan di koridor Jawa Tengah dalam perdagangan dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN MEA.

5.2. Rekomendasi

Rekomendasi bahwa dalam mendukung program MP3EI dan perdagangan Masyarakat Ekonomi ASEAN MEA agar efektif dan efisien perlu dilakukan penataan dan pemerataan ketersediaan Lembaga Penilai Keseuaian LPK meliputi Laboratorium Penguji LP dan Lembaga Sertifikasi Produk LSPro sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan, sebagai infrastruktur penerapan standar yang disesuaikan dengan produk unggulan pada Kegiatan Ekonomi Utama KEU di koridor Jawa Tengah; meliput sektor: pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Selanjutnya atas koordinasi Pemrintah Daerah diprogramkan pengembangan lingkup pengujian untuk Laboratorium Penguji dan perluasan sektor akreditasi Lembaga Sertifikasi Produk LS.Pro di Koridor Jawa Tengah untuk sertifikasi Tanda SNI fokus Kegiatan Ekonomi Utama di Kordior Jawa Tengah dan Sektor Perdagagangan MEA untuk sektor prioritas Prepared Foodstuff dan produk Agro produk olahan hasil pertanian.. Hal ini dimaksudkan dalam rangka mendukung produk unggulan berdaya saing yaitu melalui hasil pengujian dan sertifikasi tanda SNI yang diterima di pasar domestik dan perdagangan MEA. DAFTAR PUSTAKA Badan Standardisasi Nasional, 2009. Pengantar Standardisasi. Jakarta Badan Standardisasi Nasional, 2010. Laporan Akhir Penelitian. Penelitian Penolakan Produk Ekspor Indonesia Terkait Standar dan Regulasi Terhadap Aturan TBT-WTO. Jakarta. Badan Standardisasi Nasional BSN; 2012; Penelitian Kebutuhan Standar Produk Unggulan Daerah pada Koridor Ekonomi Nasional Tahun 2012 Badan Standardisasi Nasional BSN; 2012; Kajian Ketersediaan Infrastruktur Penerapan Standar Produk Unggulan Daerah pada Koridor Ekonomi Nasional Badan Standardisasi Nasional BSN; 2014; Laporan Hasil Penelitian Kesiapan SNI dan LPK Mendukung Masyarakat Ekonomi ASEAN Badan Standardisasi Nasional BSN; Undang-undang No. 20 tahun 2014, tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Badan Standardisasi Nasional BSN, Juli 2015; Daftar Laboratorium yang Telah Diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional KAN, Benny Bendjamin Louhenapessy; Juni 2015; Ketersediaan Lembaga Penilaian Kesesuaian LPK Berbasisi Produk Unggulan MP3EI Di Koridor Sulawesi Utara Mendukung Masyarakat Ekonomi ASEAN MEA; Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah Standardisasi, Manado Bolkiah, et all; 2007; Continuing the adoption of international best practices and standards in production and distribution, where possible Budi Ary Mulyono; Kebutuhan Pengembangan Standar Nasional Indonesia SNI Komoditas Unggulan Sulawesi Utara, Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah Standardisasi, Manado, Juni 2015 Semarang, 7 Oktober 2015 197 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, 2011. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025. Jakarta Kementerian Perdagangan R.I; Undang-undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan Kementerian Perdagangan, 2013; Menuju ASEAN Economic Community AEC – Working Groups on Intelectual Property Cooperation Russell, Kellermann, Cleare, 2010., Quality Management System Setiadi, 2010; Kegiatan Standardisasi Dapat Dilakukan Selaras DenganKegiatan Standardisasi Regional dan internasional http:bps.go.idSensus Pertanian, Badan Pusat StatistikJakarta http:www.asean.orgcommunitiesasean-economic-communityitem harmonization-of-standards-and- technical-requirements-in-aseanJakartadiunduh, 20 April 2015 httpwww.bsn.go.idSISNILs.Pro; diunduh, Juli 2015