MENGEMBANGKAN SEMANGAT WIRAUSAHA Post
BAB II MENGEMBANGKAN SEMANGAT WIRAUSAHA
Standar Kompetensi : Memahami pengembangan semangat wirausaha Kompetensi Dasar : Membangun semangat wirausahawan. Sub Kompetensi : - Membentuk semangat wirausahawan - Mengembangkan semangat wirausahawan Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari pengembangan semangat wirausaha diharapkan: 1. Peserta pembelajaran dapat mengembangkan pentingnya semangat wirausaha 2. Peserta pembelajaran dapat memberikan motivasi pada dirinya dan diri orang lain agar memiliki semangat wirausaha Materi Pokok Pembelajaran : A. Pentingnya Semangat Wirausaha B. Cara motivasi semangat wirausaha A. Pentingnya Semangat Wirausaha Semangat kerja sangat penting bagi para wirausaha, karena dengan dilandasi oleh semangat kerja, dalam menjalankan usahanya akan diperoleh beberapa kebaikan: 1. Pekerjaan lebih cepat diselesaikan. 2. Kerusakan dapat dikurangi. 3. Absen dan perpindahan karyawan dapat dikurangi. 4. Tercapai efisiensi kerja. 5. Tercapai produktivitas kerja yang tinggi. 6. Lebih cepat mencapai kemajuan usaha. 7. Menunjukkan sikap pantang menyerah dan ulet. Seorang wirausaha yang ingin sukses atau berprestasi harus bersemangat tinggi, pantang menyerah, ulet dan berjuang agar mempunyai semangat untuk maju. Memiliki atau usaha yang mengutungkan tidaklah gampang kita akan mengalami kesukaran atau hambatan, apalagi berpengalaman dalam bisnis dan usaha. Faktor-faktor yang menghambat dalam bisnis adalah: • Kurang pengalaman usaha • Tidak tepat atau tidak cocok dalam memilih jenis usaha • Tidak adanya perencanaan usaha yang tepat. • Modal yang tidak memadai. • Tidak punya mitra usaha pada bidang yang digelutinya. • Tidak ada dukungan dari pemerintah. • Tidak punya semangat dan percaya pada kemampuan diri sendiri. Untuk mengatasi faktor-faktor pengahambat dalam bisnis tersebut maka diperlukan sikap pantang menyerah dan ulet, yaitu suatu sikap yang tidak mengenal lelah dalam bekerja untuk mencapai kesuksesan walaupun rintangan banyak yang akan dihadapi. Sikap pantang menyerah dan ulet ini akan terlihat pada prestasi yang nantinya akan dicapai oleh seorang wirausaha B. Cara memotivasi Semangat Wirausaha Untuk memelihara dan mendorong semangat spirit kerja wirausaha dapat ditingkatkan melalui: 1. Pelatihan Pelatihan dilakukan untuk menambah kemampuanketrampilan yang bersifat teknik, yaitu bagaimana memberikan contoh penggunaan produk barang, cara memilih 207 produk yang mempunyai kualitas baik, cara menata produk agar menarik konsumen, tata letak ruangan, mengatasi masalah yang timbul ddengan konsumen pasca beli dan lain-lain. Hal ini dapat dilakukan dengan cara magang dengan wirausaha lainnya, sebelum melakukan secara mandiri. 2. Pendidikan Pada umumnya pemberian motivasi dengan melalui pendidikan, lebih diarahkan pada peningkatan konsep atau pemahaman tentang suatau hal berdasarkanacuab materi acuan. Hal ini mendorong bagi para wirausaha untuk menemukan ide atau gagasan yang baru dan melakukan bisnis dengan baik. Disamping dengan pendidikan dapat dipelajari mengenai berbagai macam strategi untuk berbisnis termasuk mengatasi masalah dengan solusi alternatif terbaiknya. Misalkan secara praktis yaitu mendidik wirausaha tentang pelayanan perusahaan khususnya tentang alasan mereka membeli barang dan jasa tentang masalah yang dihadapi pelanggan dan tentang apa kebutuhan serta keinginan yang spesifik pelanggan, 3. Pengembangan Setelah mengikuti pelatihan dan atau pendidikan, diharapkan kedepan sesorang akan termotivasi mempunyai ide atau gagasan baru mengenai bagaimana menciptakan suatu produk, baik barang maupun jasa yang dapat dijual ke konsumen, bagaimana membuat strategi menjual yang baik dan megenai sasaran yang potensial. Dengan demikian pada akhirnya seseorang wirausaha akan mampu menegmbangkan dirinya sendiri dengan kemampuan yang sudah dimilikinya secara mandiri. 4. Nilai-nilai Memberikan motovasi melalui pengenal berbagai macam nilai-nilai produk dan bagaimana melakukan inovasi produk, sehingga produk yang sudah ada dapat ditambah kemanfaatannya. Tentu saja penambahan kemanfaatan produk akan memberikan kontribusi pada harga jual produk yang relatif lebih tinggi dari sebelumnya. 208BAB III MENERAPKAN PRINSIP KERJA PRESTATIF
Parts
» Petunjuk Belajar Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar 1. Standar Kompetensi
» Kepuasan Pelanggan Customer Satisfaction Strategi Mutu Pemasaran
» Formulasi strategi Rangkuman Uraian Materi 1. Kepuasan Pelanggan Adalah Segalanya
» Seni Menangani Keluhan Pelanggan
» Strategi Mutu Pemasaran Uraian Materi 1. Permasalahan Pelbagai Permintaan Pasar
» Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Rangkuman
» Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
» Kontribusi Marketing Mix dalam Keputusan Pembelian
» Pengertian penataan produk display
» Architectural Display Store Sign and Decoration Dealer Display
» Syarat-Syarat Penataan Produk Display
» Mengacu pada logika konsumen
» Desain Produk Tujuan Desain Produk
» Display Signage Graphichs Merchandising
» Point of Sale Elemen Desain Toko
» Menurut William J. Stanton Menurut Philip Kotler Jenis dan Kualitas Produk
» Barang Konsumsi Consumer Goods adalah barang-barang untuk
» Menggolongkan Barang-Barang Macam Barang dan Karakteristiknya
» Sasaran Desain Toko Dasar-Dasar Desain Toko
» Penelitian Kebutuhan Ruangan Menata Produk Sesuai Perencanaan
» Perawatan counter secara umum Merawat display produk agar rapi dan bersih
» Menyusun Display Mengikuti Standar Perusahaan
» Memelihara Keamanan dan Kebersihan Tempat Bekerja
» Mengantisipasi Kehilangan shrinkage dan Pencurian
» Daftar Pertanyaan Dalam Pemilihan Lokasi Toko Pemilihan-Lokasi-Toko Demografi Area Perdagangan
» Lingkungan Interior Analisis Karakteristik Desain toko ritel
» Display eksterior toko ritel Display interior toko ritel
» Komputer-MesinCashRegister AutomaticReplenishment Uraian Materi 1. Pengaturan Layout Toko
» Multimedia UPCdan-Teknologi-EDI a. Universal Product Code UPC adalah suatu kode yang secara unik
» Internet-retailing Uraian Materi 1. Pengaturan Layout Toko
» Latihan Soal 1. Sebut dan terangkan karakteristik dari jenis-;jenis Layout suatu ritel
» Karakteristik Jasa Uraian Materi 1. Pengertian Penjualan Jasa
» Mengkomunikasikan kualitas pada pelanggan Service Marketing Mix Bauran Pemasaran Jasa
» Kualitas Jasa Reliability keajegan, 2. Responsiveness tanggap,
» Latihan Soal 1. Sebutkan dan terangkan dimensi kualitas jasa yang anda ketahui Rangkuman
» Pengertian dan Ruang Lingkup
» Karakteristik wirausahawan SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHAWAN
» Sukses dan kegagalan wirausahawan Sikap Wirausahawan
» MENGEMBANGKAN SEMANGAT WIRAUSAHA Post
» PENGERTIAN KERJA PRESTATIF CIRI DAN SIFAT KERJA PRESTATIF BENTUK KERJA PRESTATIF
» Merancang Manajemen Pemasaran MENGELOLA USAHA
» Merancang Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM
» Mengelola Keuangan MENGELOLA USAHA
» Analisis resiko MENGELOLA USAHA
» Deskripsi Prasyarat Petunjuk belajar Kompetensi dan Indikator 1. Kompetensi
» Pengertian Komunikasi Komponen Komunikasi
» Proses Komunikasi Faktor-faktor Keberhasilan komunikasi
» Teknik, Isi dan Etika Wawancara
» Pertanyaan tertutup Pertanyaan ganda Pertanyaan pilihan ganda
» Komunikasi dengan Cara Berpikir Positif Komunikasi secara Perorangan
» Komunikasi dengan Menggunakan Faksimili
» Konsep Pelayanan Prima Hakikat Pengertian Komunikasi dengan Pelayanan Prima
» Pengelompokkan Pelanggan Pengertian Umum Pelanggan a. Definisi Pelanggan
» Keluhan Mekanikal Keluhan akibat sikap petugas Keluhan akibat pelayanan buruk Keluhan yang aneh
» Pentingnya Pelayanan Prima terhadap Pelanggan Harapan Pelanggan
» Pelayanan Pelanggan dengan Berpikir Positif
» Mendengarkan dan Memahami Kebutuhan Pelanggan
» Mencurahkan Perhatian Penuh kepada Pelanggan
» Pencatatan Pesanan Pelanggan Pencatan Kebutuhan Pelanggan
» Penegasan Kembali Kebutuhan Pelanggan
» Mewujudkan Kebutuhan Pelanggan Pelayanan Prima berdasarkan Konsep tindakan Action
» Pengertian Perilaku Bekerja Prestatif Karakteristik Bekerja secara Prestatif
» Falsafah Bekerja Prestatif Pentingnya Bekerja Prestatif
» Merencanakan Proses Bekerja Prestatif
» Kompetensi Karyawan KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Rekrutmen Karyawan KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Seleksi Karyawan KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Proses Seleksi KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Arti Pentingnya Pengembangan Karyawan
» Pengertian Risiko KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Identifikasi Risiko KEGIATAN BELAJAR 1 KONSEP DASAR MELAKUKAN KOMUNIKASI DAN KONSEP-KONSEP
» Standar Kompetensi dan Indikator Kompetensi dasar: Memahami Etika Bisnis
» Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
» Tingkat Pra Konvensional Tingkat Konvensional
» Tingkat Pasca-Konvensional OtonomBerlandaskan Prinsip
» Perkembangan Sosial Peserta Didik Perkembangan Kepribadian Peserta Didik
» Teori Pemrosesan Informasi dari Robert Gagne Teori Belajar Gestalt
» Teori Humanistik Teori-teori Belajar a. Teori Belajar Kognitif Menurut Piaget
» Menentukan Tingkat Penguasaan Kompetensi Peserta Didik Kesulitan Belajar Peserta Didik
» Tugas Perkembangan Masa Dewasa Awal
» Auditori Kinestetik Gaya Belajar
» Asumsi dasar belajar: Peserta Didik yang membangun konsep
» Peranan Guru dalam Pembelajaran
» Model Pembelajaran Langsung PAPARAN MATERI 1. Perkembangan Berpikir Peserta Didik
» Model Pembelajaran Kooperatif PAPARAN MATERI 1. Perkembangan Berpikir Peserta Didik
» CHILD FRIENDLY TEACHING MODEL CFTM
» Indikator Tujuan Pembelajaran Kompetensi yang akan dicapai 1. Standar Kompetensi :
» Media Visual Manusia. Termasuk di dalamnya guru, siswa, atau pakarahli di bidangmateri
» Pemilihan Media Pembelajaran Media Selection
» Penggunaan Media Grafis 1 Bagaimana menggunakan Grafik?
» Format Flowchart Format Matrik
» Format Cheklist Prosedur Pemilihan Media Pembelajaran a. Format Pemilihan Media
» Prosedur Pemilihan Model Anderson
» Perencanaan Media Pembelajaran 1 Hakikat Perencanaan Media
» Penulisan Garis Besar Program Media GBPM
» Teknik Penilaian Pembelajaran Prinsip-prinsip Penialian Pembelajaran
» Pembelajaran Kontekstual Uraian Materi 1.
» Penilaian Proyek Penilaian Produk
» Latihan Rangkuman KEGIATAN BELAJAR 2 PENILAIAN PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI
» Pendekatan Acuan Patokan PAP
» Latihan Rangkuman KEGIATAN BELAJAR 3 SKORING DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN EKONOMI
» Latar Belakang KEGIATAN BELAJAR 3 SKORING DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN EKONOMI
» Pengertian Karya Ilmiah Macam-Macam Karya Ilmiah
» Sistematika Karya Ilmiah PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH Tujuan Pembelajaran
» Bahasa Karya Ilmiah Rangkuman Evaluasi dan Kunci Jawaban
» Penetapan Fokus Permasalahan PROSEDUR PELAKSANAAN PTK
» Perencanaan Tindakan Pelaksanaan Tindakan
» PengamatanObservasi dan Pengumpulan Data Refleksi
» Jenjang TKSD Sistematika Proposal
» PENDAHULUAN a. Latar Belakang Masalah
Show more