Seni Menangani Keluhan Pelanggan

100 d. Mengatasi Masalah Mengatasi masalah pelanggan yang sulit pada dasarnya memerlukan kemampuan kita untuk mendengarkan dan memahami apa yang dikeluhkan. Tidak ada pelanggan yang ingin mempersulit diri, masalah komunikasi menjadi faktor penting dalam hal ini.Galeriukm.

2. Seni Menangani Keluhan Pelanggan

Permasalahan Klise Siapa yang suka dengan keluhan pelanggan? Menangani keluhan pelanggan adalah sebuah urusan yang pelik, kurang menyenangkan dan membutuhkan kesabaran ekstra. Namun, mayoritas pemilik usaha mungkin lupa bahwa pada hakikatnya keluhan-keluhan itu bisa diubah menjadi hadiah dalam bentuk ‘obat pahit’ yang pada gilirannya akan menyehatkan kinerja usaha mereka. Mengubah sudut pandang keluhan sebagai sesuatu yang kurang menyenangkan menjadi sesuatu yang justru dinantikan. Pertama-tama, mengapa keluhan pelanggan itu menjadi sesuatu yang dinantikan? Karena Anda tidak tahu bagaimana meningkatkan kualitas produk atau jasa Anda jika Anda tidak memahami kelemahannya. Keluhan pelanggan bisa memberikan pemilik usaha berbagai ide untuk produk atau jasa baru yang lebih sempurna dan sesuai untuk pasar. Keluhan memberikan pemilik usaha informasi yang tidak ternilai mengenai hal-hal penting bagi orang, apa yang mereka ingin temukan dalam produk atau jasa yang mereka dapat dari perusahaan. Langkah-langkah yang bisa ditempuh untuk mengubah keluhan menjadi masukan berharga yang memajukan usaha jika Anda memiliki sebuah usaha. a. Ucapkan terimakasih pada orang yang bersedia memberikan keluhannya. Katakan Anda menghargai kesedia meluangkan waktu menyampaikan hal itu. b. Anda ucapkan terimakasih, karena Anda peduli dengan hubungan yang sudah terjalin dan keluhannya telah memberikan peluang mengatasi masalahnya. c. Minta maaflah karena ia merasa terganggu, tetapi jangan terkesan hal itu salah Anda. Katakan, “Saya minta maaf karena Anda mengalami masalah tersebut.” 101 d. Berikan janji melakukan yang Anda bisa membantu memecahkan masalahnya e. Minta informasi klarifikasi sehingga Anda bisa memahami sepenuhnya masalah. f. Ambil langkah yang bisa untuk mengoreksi masalah, fokuslah pada hal yang berada dalam kewenangan dan keahlian Anda. Jika masalah berada di luar kewenangan dan keahlian Anda, berikan penjelasan yang logis dan sopan. g. Tanyakan apakah ia merasa masalahnya telah teratasi. Jika belum ulangi lagi h. Pastikan Anda belajar dari keluhan. Keluhan-keluhan tersebut bisa memberikan ide untuk produk atau jasa baru yang lebih memuaskan. Keluhan juga memberikan masukan tentang aspek-aspek lemah dalam suatu usaha. Akhlis

3. Mendongkrak Loyalitas Pelanggan 1. Pelayanan Prima