Pleno Rangkuman Menyimak Kisah Yesus

122 Kelas VI SD Kata-kata Yesus “Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya”, menunjukkan bahwa makanan dan minuman merupakan sumber kehidupan jasmaniah. Tetapi kehidupan sejati hanya akan diperoleh dengan melakukan kehendak Bapa. Dalam hal ini, keteladanan Yesus bukan hanya terletak pada kata- kata dan ajaran-Nya, tetapi terpenuhi di dalam perbuatan- Nya, yaitu melakukan kehendak Allah. Dengan menjaga kesesuaian antara kata dan perbuatan, kebenaran seseorang akan tampak. Kebenaran kata-kata setiap orang akan semakin meyakinkan orang lain apabila dapat disertai dengan perbuatan yang nyata. Kesesuaian kata dan perbuatan, menempatkan setiap orang sebagai pribadi yang pandai menjadi teladan. Dalam suratnya kepada Yakobus, Santo Paulus menegaskan bahwa iman menjadi sempurna di dalam dan melalui perbuatan yang nyata. Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan- perbuatan adalah mati.Yakobus 2:26 Langkah Keempat Membangun Niat untuk Menjaga Keselarasan Kata-Kata dengan Perbuatan Nyata.

1. Refleksi

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk merenungkan sekaligus merangkai kata-kata yang mencerminkan niat untuk selalu berkata dan berbuat yang baik dan benar, sebagai bukti kepercayaan kepada Tuhan Yesus, baik di rumah, di sekolah, di dalam Gereja maupun di masyarakat, misalnya dengan mengisi tabel berikut: No. Lingkungan Perbuatan yang Akan Saya Laksanakan

1. Rumah

2. Sekolah

3. Gereja

4. Masyarakat

5. 123 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

2. Aksi Nyata

Peserta didik diberi kesempatan untuk menuangkan niat hasil refleksinya, dalam bentuk doa permohonan. Penutup Doa Guru dapat mengakhiri Rangkaian pelajaran tersebut dengan meminta salah seorang peserta didik untuk menutup pelajaran dengan doa yang telah disusunnya, atau dengan doa berikut: Ya Yesus, Engkau hadir di dunia ini bukan hanya untuk mewartakan Kerajaan Allah dengan kata-kata, melainkan menyempurnakannya dengan tindakan nyata, baik melalui berbagai mukjizat maupun tindakan yang bijak untuk menyelamatkan semua orang. Tanamkanlah di dalam diri kami, untuk selalu mengatakan kebenaran, sekaligus mewujudkannya di dalam sikap dan perbuatan nyata. Karena Kristus Tuhan kami, yang hidup kini dan sepanjang segala masa. Amin. Penilaian 1. Penilaian Pengetahuan a. Ceritakan secara singkat kisah I.J. Kasimo b. Tuliskanlah isi ayat Kitab Suci Yak 2:17-18? c. Tindakan apa saja yang kamu kagumi dari Yesus? d. Masyarakat lebih percaya kepada orang yang bisa membuktikan kebenaran kata-katanya, di dalam tindakan nyata Jelaskan dan beri contoh e. Tuliskanlah contoh-contoh orang yang bukan hanya mampu berkata-kata, melainkan bertindak nyata di dalam perbuatan bagi sesama