Pelaporan Kinerja Program WINRIP Pelaporan Kinerja Pelaksana Proyek SatkerPPK

9 - 7

d. Metode Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Training

Pemantauan dan evaluasi kinerja kegiatan training dalam pelaksanaan WINRIP dilakukan terhadap indikator masukan input dan keluaran output. Indikator kinerja yang digunakan adalah jumlah SDM orang yang ditraining dan biaya training Rp. Pemantauan kegiatan training dilakukan oleh instansi terkait dan PMU, dilaksanakan pada awal, pertengahan dan akhir kegiatan training. Hasil pemantauan dan evaluasi dibuat dalam laporan yang dibuat secara komprehensif.

9.3.4. Pelaporan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja

Pelaporan hasil pemantauan dan evaluasi kinerja untuk masing-masing kategori oleh institusi pelaksana dilakukan pada periode tertentu, dengan mengacu pada indikator input awal atau indikator kinerja utama IKU dan indikator outputoutcome.

a. Pelaporan Kinerja Program WINRIP

 Pelaporan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga melalui BBPJNDirektorat Bina Pelaksana Wilayah IDirektorat Bina Program,  Dilakukan setiap tahun dan pada akhir program,  Indikator inputnya adalah target Program: a Komponen 1: Peningkatan jalan dan penambahan kapasitas betterment and capacity expantion sepanjang 715,6 km termasuk penggantian jembatan sepanjang 194 meter; b Komponen 2: Implementation Support: mendukung Project Management Unit PMU termasuk Core Team Consultant CTC dan Design Supervision Consultant DSC untuk mendukung Manajemen Proyek dalam audit keselamatan jalan dan audit teknis; c Komponen 3: Pengembangan institusi sektor jalan road sector institutional development yaitu untuk Subdit Teknik Lingkungan dan Keselamatan Jalan EnvironmentRisk Mitigation and Road Safety Unit terkait dengan penanganan dampak lingkungan jalan program WINRIP dan pemetaan bencana mitigation disarter risk pada cakupan program WINRIP; d Komponen 4: Contingency for Disarter Risk Response tindakan cepat terhadap kondisi bencana.  Indikator Output adalah realisasi target dari tiap komponen empat target program WINRIP.  Indikator Outcome adalah peningkatan kecepatan perjalanan rata-rata Travel Speed akan meningkat, yang mengakibatkan berkurangnya waktu tempuh sampai 20 pada tahun ke lima, dan adanya pengurangan biaya operasional kendaraan ringan 5, kendaraan bus 8 dan kendaraan berat 10 pada tahun ke lima.

b. Pelaporan Kinerja Pelaksana Proyek SatkerPPK

 Pelaporan dilaksanakan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional BBPJN  Dilakukan setiap pertengahan tahun anggaran, akhir tahun anggaran dan pada akhir proyek  Indikator inputnya adalah target pelaksanaan paket-paket yang ditangani pada tiap Satker PPK: a Panjang target peningkatan kapasitas dan penambahan pelebaran jalan betterment and capacity expansion. b Rencana Biaya Konstruksi yang telah dianggarkan. c Rencana waktu pelaksanaan kontrak d Kualitas hasil pelaksanaan sesuai Spesifikasi General Specification. e Manajemen pelaksanaan sesuai dengan Syarat Umum Kontrak General Condition of Contract  Indikator Output adalah realisasi target pada indikator input tersebut diatas.  Hasil penilaian dengan membandingkan antara inidikator input dan realisasi Output.

9.4 TECHNICAL AUDIT