Kriteria rencana pembangunan jalan yang wajib dilengkapi UKL UPL atau SPPL
B. Daerah sensitif lain Komunitas Rentan Komunitas Adat Terpencil dan Kelompok Miskin ;
Daerah Pemukiman Padat; Daerah Komersial; Lahan Produktif; Daerah berlereng curam; Sumber: Lampiran Permeneg RI No. 05 Tahun 2012, Keputusan Presiden No.32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung dan Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam.b. Kriteria rencana pembangunan jalan yang wajib dilengkapi UKL UPL atau SPPL
Kriteria jenis dan skala besaran kegiatan jalan yang wajib dilengkapi UKL- UPL atau SPPL adalah yang tidak wajib AMDAL sebagaimana tercantum pada Tabel 10.6. 10 - 10 Tabel 10 - 6 Konsep Revisi Peraturan Menteri PU Nomor 10PRTM2008 tentang Penetapan Jenis Rencana Usaha danatau Kegiatan Bidang pekerjaan Umumyang wajib Dilengkapi denganUsaha Pengelolaan Lingkungan hidup dan Usaha Pemantauan Lingkungan Hidup UKL-UPL NO JENIS KEGIATAN SKALABESARAN 1 Pembangunan danatau Peningkatan Jalan Tol Yang Membutuhkan Pengadaan Lahan Di Luar RumijaRuang Milik Jalan Dengan SkalaBesaran Panjang km dan SkalaBesaran Luas Pengadaan Lahan ha a. Di kota metropolitanbesar: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km denganpengadaan lahan10 ha; atau b. 5 km denganpengadaan lahan 30 ha; atau 30 ha b. Di kota sedang: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km denganpengadaan lahan20 ha; atau b. 5 km denganpengadaan lahan 30 ha; atau 30 ha c. Di pedesaan: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; Atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km dengan pengadaan lahan30 ha; atau b. 5 km dengan pengadaan lahan 40 ha; atau 40 ha 2 Pembangunan danatau Peningkatan Jalan dengan Pelebaran yang Membutuhkan Pengadaan Lahan di Luar Rumija a. Di kota metropolitanbesar: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; Atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km dengan pengadaan lahan1 ha ≤ X 20 ha; atau b. 5 km denganpengadaan lahan1 ha ≤ X 30 ha; Atau c. d. 1 ha ≤ X20 ha b. Di kota sedang: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km dengan pengadaan lahan1 ha ≤ X 0 ha; atau b. 5 km denganpengadaan lahan1 ha ≤ X 40 ha; Atau 1 ha ≤ X 30 ha c. Di pedesaan: - Panjang jalan dengan luas pengadaan lahan; atau - Luas pengadaan lahan a. 5 km dengan pengadaan lahan 1 ha ≤ X40 ha; atau b. 5 km dengan pengadaan lahan1 ha ≤ X 50 ha; Atau 1 ha ≤ X 0 ha Pembangunan Subway Underpass, Jalan Layang Flyover, Terowongan Tunnel, dan Jembatan a. Pembangunan subwayunderpass, terowongantunnel, jalan layangflyover, dengan panjang 2 km b. Pembangunanrehabilitasip enggantianduplikasi jembatan, dengan panjang a. Panjang bentang jembatan Y ≤ ; atau b. Panjang total jembatan 200 m Z 500 m 10 - 11 Gambar 10 - 2 Skema Tahap Penyaringan Lingkungan Pemrakarsa mengisi ringkasan informasi awal rencana kegiatan yang diusulkan Uji Kesesuaian INPRES No.62013 tentang PIPIB Uji Kesesuaian RTR Uji Permeneg LHRI No.52012 Tentang Jenis Rencana Kegiatan yang wajib AMDAL Uji Lokasi Kegiatan Apakah berada di dalam danatau berbatasan langsung dengan kawasan undang - PP No.28 Th 2011 - Kepres No.32 Th 1990 - Permen LH No.5 Th 2012 Apakah kegiatan berdampak penting terhadap lingkungan Tidak dapat diproses Ajukan Pengusulan RTR ke BAPPEDA Wajib UKL UPL Atau SPPL Wajib AMDAL Ya Ya Tidak Tidak Ya Ya Ya Tidak Tidak Tidak Sumber: Petunjuk Praktis Pengelolaan Lingkungan Bidang Jalan 2014 , Kementerian PU Ditjen Bina Marga, Dit Bintek Keterangan: PIPIB: Peta Indikatif Penundaan Izin Baru sesuai Inpres No.6 Tahun 2013 tentang Penundaan Pemberian Izin Baru dan Penyempurnaan Tata Kelola Hutan Alam Primer dan Lahan gambut –RTR : Rencana Tata Ruang -BAPPEDA: Badan Perencanaan Pembangunan Daerahc. Pelaporan Hasil Penyaringan Lingkungan
Parts
» WINRIP DOC PMM Project Management Manual 20150326 00218
» LATAR BELAKANG WESTERN INDONESIA NATIONAL ROADS IMPROVEMENT PROJECT WINRIP
» TUJUAN WINRIP MAKSUD DAN TUJUAN PMM
» TUGAS PROJECT MANAGEMENT UNIT PMU WINRIP
» Asisten Pendamping Lingkungan Asisten Pendamping Pelaksana Wilayah
» LINGKUP TUGAS JASA KONSULTANSI UNTUK KEGIATAN MENDUKUNG PELAKSANAAN Core Team Consultant CTC
» Design and Supervision Consultants DSC
» UMUM PERENCANAAN UMUM DAN PEMROGRAMAN
» TATA CARA USULAN PROGRAM DARI PROYEK PERUBAHAN PAGU
» UMUM PROSEDUR PERENCANAAN TEKNIS
» Parameter Perencanaan Geometrik Jalan
» PERENCANAAN TEKNIS JALAN DAN JEMBATAN Tujuan Lingkup Keluaran Lingkup kegiatan Survey Pendahuluan
» Survey Detail a. Survey Topografi
» Survey Drainase 1 PROSEDUR PERENCANAAN TEKNIS
» Survey Geoteknik 1 PROSEDUR PERENCANAAN TEKNIS
» Tujuan Lingkup Persyaratan Penggambaran Pengendalian proses perencanaan teknis.
» Survei Lalu lintas PROSEDUR REVISI DESAIN
» RUJUKAN DAN PENGERTIAN DASAR
» Procurement Plan Misprocurement PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI
» Fraud and Corruption PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI
» Anti Corruption Action Plan ACAP METODA PENGADAAN
» REVIEW DAN PERSETUJUAN BANK DUNIA Proses Pengadaan meliputi : Proses Pelaksanaan meliputi :
» PERPANJANGAN MASA PEMELIHARAAN KUALIFIKASI PENYEDIA JASA PEMBORONGAN
» Tahap I – Saringan Pendahuluan
» Tahap II - Syarat Minimum Evaluasi
» Peserta Lelang Berkemitraan ITB . PROSEDUR LELANG
» Debriefing PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI
» EVALUASI PENAWARAN Tahap 2 : Evaluasi teknis Technical Requirement Evaluasi Administrasi
» Evaluasi Teknis PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI
» RUJUKAN PENGADAAN JASA KONSULTANSI
» PENYUSUNAN SHORT LIST KONSULTAN PENYIAPAN REQUEST FOR PROPOSAL RFP
» PENGIRIMAN UNDANGAN SAMPAI DENGAN KLARIFIKASI EVALUASI PROPOSAL TEKNIK TER
» EVALUASI FINANSIALHARGA KOMBINASI EVALUASI TEKNIS DAN BIAYA NEGOSIASI DAN PENYIAPAN DRAFT KONTRAK
» PENGUMUMAN PEMENANG LELANG PENGADAAN JASA KONSULTANSI
» UMUM PERATURAN-PERATURAN IMPLEMENTASI KONTRAK
» PENDELEGASIAN KEWENANGAN IMPLEMENTASI KONTRAK
» URUTAN PEKERJAAN DARI AWAL SAMPAI DENGAN AKHIR PEKERJAAN
» Permohonan Kerja Request of Works Personil Penyedia Jasa
» Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan PANDUAN PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN PROYEK
» Mobilisasi PANDUAN PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN PROYEK
» Hari Kerja Keselamatan Kerja
» Instruksi Enjinir dan Asisten Enjinir SE,CIQuantity Eng,Quality Eng Komunikasi
» Laporan Hasil Pekerjaan Laporan Enjinir dan Asisten Enjinir
» Pengendalian Pelaksanaan Pekerjaan PANDUAN PENGAWASAN DAN PELAKSANAAN PROYEK
» Peringatan Dini Terkait Klaim
» Pengendalian Mutu oleh Penyedia Jasa Pengendalian Mutu oleh Enjinir
» Prosedur Tanggapan atas Audit Teknis dan Keuangan Rapat Penutupan Audit
» Tanggapan Ditjen Bina Marga atas Temuan Audit Jadwal Waktu Tanggapan Audit
» PEMETAAN GPS REVISI DESAIN VARIASI DAN AMENDEMEN KONTRAK
» PENYESUAIAN HARGA ESKALASI IMPLEMENTASI KONTRAK
» PENYELESAIAN PEKERJAAN IMPLEMENTASI KONTRAK
» PERATURAN-PERATURAN DI BIDANG KEUANGAN
» TATA CARA PENYUSUNAN DAN PELAKSANAAN ANGGARAN
» Pengesahan DIPA Kementerian NegaraLembaga Penetapan Pejabat Perbendaharaan
» Cara pembayaran pengeluaran Aspek perpajakan TATA CARA PENARIKAN DANA
» Kategori Konsultan PELAPORAN MANAJEMEN KEUANGAN DAN PELAPORAN PROYEK
» SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN PROYEK Kebutuhan Informasi Progres Fisik dan Keuangan
» Modul Aplikasi MANAJEMEN KEUANGAN DAN PELAPORAN PROYEK
» CIVIL WORKS Mekanisme Pelaporan SAI pada Satuan Kerja
» ACUAN UMUM PEMANTAUAN DAN EVALUASI KINERJA
» PROSEDUR PEMANTAUAN DAN EVALUASI
» Indikator Kinerja Awal Indikator Kinerja Akhir
» Pelaporan Kinerja Program WINRIP Pelaporan Kinerja Pelaksana Proyek SatkerPPK
» TECHNICAL AUDIT RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI RTAK Anti-Corruption Action Plan ACAP
» UMUM dan CulturalPeninggalan Budaya 4.11
» PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN ANALISIS DAN RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN DAN SOSIAL ARPLS
» KERANGKA KEBIJAKAN BANK DUNIA DAN PERATURAN PEMERINTAH INDONESIA
» Kriteria Rencana Pembangunan Jalan yang Wajib Dilengkapi AMDAL
» Kriteria rencana pembangunan jalan yang wajib dilengkapi UKL UPL atau SPPL
» Pelaporan Hasil Penyaringan Lingkungan
» GAMBARAN UMUM PROYEK ANALISIS DAN RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN DAN SOSIAL ARPLS
» Ringkasan Hasil Penyaringan Lingkungan dan Sosial
» PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN AMDAL UKLUPL serta SPPL
» INTEGRASI PERTIMBANGAN LINGKUNGAN KE DALAM DESAIN
» RENCANA KERJA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN RKPPL Lokasi Kegiatan
» PROSEDUR PENGADAAN TANAH DAN PEMUKIMAN KEMBALI
» PEMANTAUAN MONITORING LINGKUNGAN DAN SOSIAL
» PEMANTAUAN PROGRAM KAMPANYE PENCEGAHAN IMS DAN HIV-AIDS KESELAMATAN JALAN
» RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI RTAK ANTI-CORRUPTION ACTION PLAN ACAP
» WAKIL PENGAMAT DARI MASYARAKAT WPM COMMUNITY REPRESENTATIVE
» Kualifikasi WPM RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» Prosedur Pemilihan WPM RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» Prosedur Fasilitasi Pemantauan dan Pelaporan
» Pembiayaan KETERBUKAAN INFORMASI KEPADA PUBLIK PUBLIC DISCLOSURE
» Asas Keterbukaan Informasi Publik Tujuan Keterbukaan Informasi Publik
» Hak dan Kewajiban Pemohon dan Pengguna Informasi Publik Hak dan Kewajiban Badan Publik
» Informasi Yang Wajib Disediakan dan Diumumkan, terdiri 3 tiga kategori yaitu:
» Informasi yang Dikecualikan, seperti tertuang pada Bab V, pasal 17, berikut:
» Klasifikasi Informasi di Lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum
» Pengumuman Kepada Publik RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» Pemasangan Papan Informasi RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» WebsiteSitus RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» 3.71 5.98 P RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» Penyampaian Informasi bagi Komponen Pelaksana Pekerjaan
» Pengumuman Pelelangan Pembukaan Penawaran Informasi Kepada Publik
» Informasi Melalui Media Internet KEBIJAKAN DAN PROSEDUR PENANGANAN PENGADUAN
» Panduan Cara Penyampaian Pengaduan Melalui Website WINRIP
» Registrasi Pengaduan Sesuai dengan Website WINRIP Klasifikasi Pengaduan
» Pengumpulan Informasi Klarifikasi Awal atas Pengaduan
» Klarifikasi Terinci Kajian Temuan dan Penentuan Tindakan Laporan Hasil Klarifikasi
» Prosedur Penanganan Komplain dan Prosedur Pengumuman Sanksi
» FASILITASI PEMANTAU PIHAK KETIGA
» Tanggung Jawab Memilih Mitra Pihak Ketiga yang Mempunyai Potensi Calon Pemantau Pihak Ketiga
» Prosedur Seleksi TPM RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» SANKSI DAN PENALTI RENCANA TINDAK ANTI KORUPSI DAN UPAYA-UPAYA PENYELENGGARAAN PROYEK
» PENGERTIAN LAPORAN PENYELESAIAN PROYEK
» Tata Cara Penarikan Dana Dokumen yang menjadi dasar penarikan dana
» AUDIT KETEKNIKAN QUALITY ASSURANCE ENGINEER
» Porsedur Pelaksanaan Audit: Hasil Audit
» AUDITEVALUASI RENCANA TINDAKAN ANTI KORUPSI RTAK OLEH BPK
» Pelaksanaan audit Organisasi pelaksana audit
» OBJECTIVE AND SCOPE CADANGAN PEMBIAYAAN UNTUK TANGGAP BENCANA ALAM
» GENERAL PROJECT CONTEXT CADANGAN PEMBIAYAAN UNTUK TANGGAP BENCANA ALAM
» IMPLEMENTATION ARRANGEMENTS CADANGAN PEMBIAYAAN UNTUK TANGGAP BENCANA ALAM
» DEFINITION OF ROAD EMERGENCY WORKS
» DESCRIPTION OF WORKSACTIVITIES POSSIBLY TO BE FINANCED THROUGH THE
» PROCEDURE TO TRIGGER COMPONENT 4: CONTINGENCY FOR DISASTER RISK RESPONSE
» NECESSARY SUPPLEMENTS TO THE ENVIRONMENTAL AND SOCIAL SAFEGUARDS
» NECE““ARY “UPPLEMENT TO THE PROJECT’“ DI“BUR“EMENT AND FINANCIAL MANAGEMENT
Show more