Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum sesuai dengan kondisi Penanggulangan kemiskinan dan pengembangan usaha
2.5.2.2. Pengembangan Desa dan Kawasan Perdesaan
Sesuai amanat UU No. 6 Tahun 2014, arah kebijakan pengembangan desa selanjutnya disebut kampung dan kawasan perdesaan selanjutnya disebut perkampungan di Wilayah Papua adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat kampung dan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan dasar, pembangunan sarana dan prasarana kampung, membangun potensi ekonomi lokal, serta pemanfaatan sumberdaya alam dan lingkungan secara berkelanjutan. Pembangunan kampung dan kawasan perkampungan diarahkan pula untuk membangun keterkaitan ekonomi lokal antara perkotaan dan perkampungan melalui integrasi perkampungan mandiri pada 4 kawasan pertumbuhan, yang secara rinci dapat dilihat pada Tabel 2.7. Dalam rangka percepatan pembangunan kampung dan kawasan perkampungan termasuk di kawasan perbatasan, daerah tertinggal, serta pulau-pulau kecil terluar di Wilayah Papua akan dilakukan:1. Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum sesuai dengan kondisi
geografis Kampung a. Mendukung program khusus Gerbangmas Hasrat Papua Gerakan Bangkit Mandiri Dan Sejahtera Harapan Seluruh Rakyat Papua untuk mempercepat pembangunan di bidang pendidikan dasar, kesehatan yang fokus pada jaminan seribu hari pertama kehidupan, dan perumahan sehat sederhana; b. Menyediakan layanan puskesmas keliling dan membangun puskesmas yang memiliki kelengkapan obat-obatan yang cukup; c. Meningkatkan distribusi tenaga pendidik dan tenaga kesehatan khususnya di kampung-kampung terpencil; 2-22 d. Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana transportasi, baik darat, air, maupun udara, khususnya pada pembangunan bandara perintis; e. Meningkatkan ketersediaan jaringan listrik tenaga surya, tenaga air, dll dan jaringan telekomunikasi yang menjangkau kampung terpencil, pulau-pulau, dan kampung perbatasan .2. Penanggulangan kemiskinan dan pengembangan usaha
ekonomi masyarakat kampung a. Meningkatkan peran dan kapasitas pemerintah daerah dalam memajukan ekonomi masyarakat miskin dan rentan; b. Meningkatkan kapasitas masyarakat miskin dan rentan dalam pengembangan usaha berbasis lokal melalui pendampingan- pendampingan yang intensif; c. Memberikan dukungan bagi masyarakat miskin dan rentan melalui penyediaan lapangan usaha bagi masyarakat kampung; d. Memberikan program jaminan sosial untuk kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat KIS yang didukung dengan upaya pemberian jaminan sosial daerah; e. Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana produksi benih, pupuk, jaringan irigasi, armada perikanan, alat tangkap, bahan bakar, pasca panen, pengolahan, dan pasar kampung; f. Mendukung Program Strategis Pengembangan ekonomi dan kelembagaan kampung PROSPEK yang berorientasi penguatan ekonomi masyarakat dan kemandirian kampung dengan mengembangkan sistem produksi tanam-petik-olah- jual hasil produksi.3. Pembangunan
Parts
» Pembangunan Kawasan Perkotaan Tujuan dan Sasaran Pokok Pengembangan Wilayah
» Pengembangan Potensi Ekonomi Wilayah Percepatan Pembangunan Konektivitas
» Pengembangan kapasitas dan pendampingan aparatur Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup
» Pengembangan Daerah Tertinggal Pengembangan Daerah Tertinggal
» Pengembangan Kawasan Perbatasan Pengembangan Daerah Tertinggal
» Penanggulangan Bencana Peningkatan Kapasitas Tata Kelola, Kelembagaan, dan
» Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah
» Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Daerah Peningkatan Kapasitas Keuangan Daerah
» Pelaksanaan Otonomi KhususDaerah Istimewa
» Kaidah Pelaksanaan Pengembangan Wilayah
» Tema Pengembangan Wilayah Papua Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Papua
» Provinsi Papua Barat Provinsi Papua
» Provinsi Papua ARAH PENGEMBANGAN WILAYAH PAPUA
» Perwujudan Sistem Perkotaan Nasional SPN Percepatan Pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan SPP
» Pembangunan Pengembangan kapasitas dan pendampingan aparatur
» Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup Pengembangan ekonomi kawasan perkampungan untuk
» Bidang Pendidikan ARAH PENGEMBANGAN WILAYAH PAPUA
» Bidang Kesehatan Bidang Energi
» Pengembangan Ekonomi Lokal Bidang Permukiman dan Perumahan
» Penguatan Konektivitas dan Sislognas Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK
» Penguatan pengelolaan dan fasilitasi penegasan, pemeliharaan, Pengembangan Ekonomi Lokal.
» Penataan Ruang Wilayah Papua A.
» Provinsi Papua Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Papua Barat Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Kerangka Regulasi Kerangka Kelembagaan
» Potensi dan Keunggulan Wilayah
» Tema Pengembangan Wilayah Maluku
» Pengembangan Potensi Ekonomi Wilayah di Kepulauan Maluku Percepatan Penguatan Konektivitas
» Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK Perwujudan Sistem Perkotaan Nasional SPN
» Peningkatkan Kapasitas Tata Kelola Pembangunan Perkotaan
» Pemenuhan Standar Pelayanan Minimum Desa termasuk Penanggulangan kemiskinan dan pengembangan usaha
» Perwujudan Konektivitas antar Kota Sedang dan Kota Kecil, dan
» Bidang Pendidikan Bidang Kesehatan
» Penguatan Konektivitas dan Sislognas
» Pengembangan Kawasan Perdesaan dan Transmigrasi
» Penataan Ruang Wilayah Maluku
» Bidang Energi Bidang Informasi dan Telekomunikasi Kaidah Pelaksanaan Pengembangan Wilayah Maluku
» Perwujudan Kota Cerdas dan Daya Saing Kota Kebijakan untuk Meningkatkan Kapasitas Tata Kelola
» Peningkatan Kapasitas Tata Kelola, Kelembagaan, dan
» Tema Pengembangan Wilayah Nusa Tenggara Bidang Pendidikan Bidang Kesehatan
» Penataan Ruang Wilayah Nusa Tenggara A.
» Tema Pengembangan Wilayah Sulawesi
» Pengembangan Potensi Ekonomi Wilayah Sulawesi
» Percepatan Penguatan Konektivitas Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK
» Penguatan Regulasi bagi Peningkatan Iklim Investasi dan Iklim
» Perwujudan Kota Hijau yang Berketahanan Iklim dan Bencana Perwujudan Kota Cerdas dan Berdaya Saing
» Peningkatan kapasitas tata kelola pembangunan perkotaan
» Peningkatan tata kelola ekonomi lokal yang berorientasi kepada
» Bidang Pendidikan Bidang Kesehatan Bidang Energi
» Penguatan Regulasi dan Insentif
» Provinsi Gorontalo Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Sulawesi Barat Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Sulawesi Selatan Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Sulawesi Tenggara Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Tema Pengembangan Wilayah Kalimantan Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Kalimantan
» Pengembangan Potensi Ekonomi Wilayah di Pulau Kalimantan Percepatan Penguatan Konektivitas
» Penanggulangan kemiskinan dan pengembangan usaha
» Pengembangan Ekonomi Lokal Bidang Energi
» Penguatan Kemampuan SDM dan Iptek
» Penataan Ruang Wilayah Kalimantan A.
» Provinsi Kalimantan Tengah Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Kalimantan Selatan TABEL 6.15
» Provinsi Kalimantan Timur Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Provinsi Kalimantan Utara Tata Kelola Pemerintah Daerah dan Otonomi Daerah
» Tema Pengembangan Wilayah Jawa-Bali Tujuan dan Sasaran Pengembangan Wilayah Jawa-Bali
» Pengembangan Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup
» Pengembangan Ekonomi Lokal Penguatan Konektivitas dan Sislognas
» Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK Penguatan Regulasi dan Insentif
» Pembinaan Daerah Tertinggal Terentaskan Pengembangan Kawasan Perdesaan dan Transmigrasi
» Bidang Pendidikan Kaidah Pelaksanaan Pengembangan Wilayah Jawa-Bali
» Tema Pengembangan Wilayah Sumatera Tujuan Dan Sasaran Pengembangan Wilayah Sumatera
» Pengembangan Potensi Ekonomi Wilayah di Pulau Sumatera Percepatan Penguatan Konektivitas
» Perwujudan Kota Cerdas yang Berdaya Saing Peningkatan Kapasitas Tata Kelola Pembangunan Perkotaan
» Pengembangan ekonomi kawasan perdesaan termasuk
» Peningkatan tata kelola ekonomi lokal yang berorientasi
» Penguatan pengelolaan dan fasilitasi penegasan, pemeliharaan
» Penguatan Kemampuan SDM dan Iptek Internalisasi pengurangan risiko bencana dalam kerangka
» Penataan Ruang Wilayah Sumatera A.
Show more