Pengembangan Ekonomi Lokal Bidang Energi

6-26 2 Pengembangan menara penguat sinyal dan radio penguat siaran RRI dan TVRI di Sintang, Nunukan, Kapuas Hulu, Bengkayang, Seruyan, dan Sekadau; 3 Pengembangan jaringan internet; 4 Pengembangan pusat informasi desabalai rakyat di wilayah Kalimantan Barat.

e. Bidang Permukiman dan Perumahan

1 Pembangunan perumahan layak huni di wilayah terisolir dan perbatasan; 2 Pembangunan sarana air bersih sehat di seluruh kampung terutama di wilayah terisolir dan perbatasan; 3 Perbaikan lingkungan permukiman tidak layak huni khususnya di kawasan hutan, perairan, dan pesisir.

2. Pengembangan Ekonomi Lokal

Pengembangan kinerja perekonomian masyarakat di daerah tertinggal secara terpadu dalam rangka meningkatkan nilai tambah sesuai dengan karakteristik, posisi strategis, dan keterkaitan antar kawasan. Strategi ini meliputi aspek infrastruktur, manajemen usaha, akses permodalan, inovasi, dan pemasaran dengan prioritas program sebagai berikut: a Pengembangan pusat teknologi informasi pemasaran, pendidikan, pelatihan, pengembangan SDM pelaku usaha khususnya sub- sektor perkebunan, penganeka-ragaman pengolahan hasil hutan, dan perikanan darat-sungai; b Pengadaan instalasi pengolahan dan pemanfaatan limbah industri usaha agroindustri kelapa sawit; c Pengembangan kawasan industri hasil kerjasama dengan pihak swasta; d Pemberian imbal jasa lingkungan bagi masyarakat yang berada di wilayah konservasi; e Pemberdayaan ekonomi masyarakat seperti penyediaan tenaga pendamping bidang perkebunan, energi, dan pertambangan; f Optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah BUMD khususnya sub-sektor perkebunan rakyat, hasil hutan, perikanan darat, dan pertambangan rakyat; g Pengembangan kelembagaan mikro; h Pengembangan koperasi simpan pinjam; i Pemberian skema kredit yang afirmatif bagi petani hutan; j Pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi di kawasan timur Kalimantan; k Perluasan areal pertanian di kawasan timur dan tengah wilayah Kalimantan; 6-27 l Pemberian bantuan bibit pertanian dan perkebunan; m Pengembangan integrasi tanaman perkebunan kelapa sawit dan karet dengan ternak sapi potong untuk meningkatkan pendapatan petanipekebun; n Pengembangan jaringan irigasi; o Pembangunan embung untuk mendukung jaringan irigasi; p Pengembangan gudang dan fasilitas pengolahan pasca panen; q Pengembangan kegiatan kepariwisataan bahari dan sosial-budaya melalui peningkatan insfrastruktur, sarana, promosi, serta peningkatan peran serta masyarakat adat, khususnya di Kabupaten Sintang dan Sambas; r Pengembangan rumah pusat kebudayaan dan kesenian, museum; s Pembangunan pasar kecamatan.

3. Penguatan Konektivitas dan Sislognas