Perwujudan Kota Hijau yang Berketahanan Iklim dan Bencana Perwujudan Kota Cerdas dan Daya Saing Kota

7-13 dan industri manufaktur dan pengolahanyang mampu mengakomodasi pasar rakyat termasuk kegiatan koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah UMKM serta bertaraf internasional; h. Meningkatkan pelayanan kesehatan bertaraf internasional serta mengembangkan upaya preventif dan kuratif dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan lingkungan perkotaan; i. Meningkatkan kualitas pendidikan melalui pengembangan laboratorium riset yang menunjang pembangunan kota serta terintegrasi dengan kebutuhan dunia kerja serta melalui pembangunan techno park; j. Meningkatkan keamanan lingkungan permukiman di perkotaan dengan memperkuat modal sosial masyarakat perkotaan untuk pencegahan kejadian kriminalitas dan konflik sosial antar kelompok masyarakat; dan k. Menyediakanperaturan yang memuat insentif dan disinsentif dalam pemenuhan Standar Pelayanan Perkotaan SPP

3. Perwujudan Kota Hijau yang Berketahanan Iklim dan Bencana

a. Mengembangkan jalur hijau yang membatasi fisik kota inti dan kota satelit disekitarnya untuk mengimbangi pertumbuhan kota secara ekspansif yang tidak terkendali Urban sprawl dan pertumbuhan menerus konurbasi: b. Menetapkan aturan dan prosedur pemanfaatan ruang kota yang sesuai dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan melalui land use planning dan building regulation sebagai dasar perijinan dan pemanfaatan lahan; c. Memberikan insentif dan disinsentif bagi perencanaan dan pembangunan kota, sesuai dengan aturan perundangan mengenai tata ruang dan pemanfaatan tanah perkotaan yang berlaku; d. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam upaya adaptasi dan mitigasi terhadap dampak perubahan iklim dan bencana urban resilience; e. Mengembangkan dan menerapkan konsep kota hijau melalui: green transportation, green openspace ruang terbuka hijau, green waste pengelolaan sampah dan limbah melalui 3R , green water efisiensi pemanfaatan dan pengelolaan air permukaan dan green energy pemanfaatan sumber energi yang efisien dan ramah lingkungan untuk pengurangan tingkat pencemaran di darat, laut, dan udara, pemanfaatan energi alternatif dan terbarukan, pemanfaatan daur ulang, serta pengembangan kegiatan perekonomian kota yang berwawasan lingkungan green economy. 7-14

4. Perwujudan Kota Cerdas dan Daya Saing Kota

a. Mengembangkan perekonomian dengan membangun pencitraan kota city branding memanfaatkan produk dan sumber daya manusia unggulan, serta arsitektur perkotaan urban design, berdasarkan karakter sosial budaya lokal; b. Meningkatkan Peningkatan kapasitas dan kemampuan inovasi Sumber Daya Manusia dalam kewirausahaan; c. Mengembangkan peran layanan sistem informasi industri, produk dan pasar dalam meningkatkan nilai tambah perekonomian kota e-commerce serta mengembangkan pasar keuangan dalam bentuk penyediaan kredit lunak kepada industri kecil, koperasi dan UMKM; d. Meningkatkan penggunaan TIK dalam seluruh sektor e- governance, e-commerce, e-budgeting, e-procurement, dan lain- lain; dan e. Optimalisasi pasar melalui pengaturan jalur distribusi logistik dari dan keluar kota dan kerjasama dengan daerah lain.

5. Peningkatan Kapasitas Tata Kelola Pembangunan Perkotaan