Menggali Pemahaman Peserta Didik tentang Makna Menjadi Saksi Ye- sus Kristus

142 Buku Guru Kelas XI SMASMK Gereja kita merupakan Gereja para martir, yaitu orang-orang yang berbicara seperti Petrus dan Yohanes: “Kami tidak dapat berdiam terhadap apa yang telah kami saksikan dan dengarkan”. Paus melanjutkan, “Dan hal ini memberikan kekuatan kepada kita, yang kerap kali memiliki iman yang agak lemah. Memberikan kita kekuatan untuk bersaksi dengan hidup, iman yang telah kita terima, yang merupakan rahmat dari Tuhan kepada semua bangsa“. Sri Paus kemudian menutup homilinya: “Tetapi, kita tidak dapat melakukannya sendiri: itu adalah sebuah rahmat yaitu rahmat iman, yang harus kita mohon setiap hari: ‘Tuhan …peliharalah imanku, tambahlah imanku, agar selalu kuat, pemberani, dan bantulah aku di dalam saat-saat di mana–seperti Petrus dan Yohanes–aku harus memberikan kesaksian iman di hadapan banyak orang. Berikanlah aku keberanian‘. Ini akan menjadi sebuah doa yang indah pada hari ini: semoga Tuhan membantu kita untuk memelihara iman, membawanya maju, dan untuk menjadi, kita, wanita dan pria yang beriman. Amin“.Sumber: Radio Vatikan diterjemahkan oleh Shirley Hadisandjaja, 6 April 2013, dipublikasikan di www. http:katolisitas.org11059 empat-hal-tentang-visi-gereja-menurut-kardinal-bergoglio

3. Pendalaman

• Guru mengajak para peserta didik untuk berdialog mendalami isipesan dari cerita tersebut, misalnya dengan pertanyaan-pertanyaan berikut: a. Apa komentarmu terhadap homili Paus Fransiskus di atas? b. Apakah sebagai orang Katolik yang hidup di tengah masyarakat Indonesia yang majemuk ini, engkau dapat melaksanakan tugas pewartaan kepada sesamamu? c. Apa pendapatmu, bentuk pewartaan mana yang lebih cocok di negeri kita yang sangat majemuk dalam kepercayaan dan budaya ini? Langkah Kedua: Mendalami Ajaran Kitab Suci tentang Kesaksian sebagai Murid Yesus

1. Menemukan Cerita Kitab Suci tentang Kesaksian Hidup Murid-Murid Yesus

• Guru mengajak para peserta didik untuk mencari dalam Kitab Suci Perjanjian Baru, cerita-cerita tentang kesaksian hidup para murid Yesus. • Guru bersama para peserta didik mencatat ayat-ayat Kitab Suci yang telah ditemukan, misalnya Kis 7:51-8:1a.