1. Pedoman Observasi
Pedoman observasi merupakan alat yang mengendalikan pengamatan langsung di tempat penelitian, dalam pengertian observasi atau pengamatan
meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap sesuatu obyek dengan menggunakan seluruh indra Arikunto, 2013: 272. Pedoman observasi dalam
penelitian ini yaitu gambar, warna dan proses pembuatan mata uang kertas Republik Indonesia dengan teknik engraving.
Tujuan dari observasi ini dipergunakan untuk memperoleh data yang sebenarnya selama penelitian berlangsung dilapangan. Dalam penelitian ini
menggunakan alat bantu berupa alat tulis dan media rekam untuk mencatat dan merekam hasil pengamatan selama penelitian berlangsung.
2. Pedoman Wawancara
Pedoman wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk mencari dan menggali data mengenai engraving mata uang kertas Indonesia. Pedoman
wawancara ini berupa panduan yang berupa kumpulan pertanyaan yang disiapkan oleh peneliti sebagai acuan dalam melakukukan wawancara dengan pihak
informan untuk memperoleh informasi secara mendalam tentang engraving mata uang kertas Republik Indonesia masa pasca kemerdekaan tahun 1945 sampai
tahun 1965. Pelaksanaan wawancara atau interview, pewawancara membawa pedoman wawancara dalam bentuk semi structured yang merupakan garis besar
tentang hal-hal yang berhubungan dengan permasalahan dalam penelitian. Pedoman wawancara digunakan untuk mempermudah dalam proses wawancara.
Alat bantu untuk mendapatkan data yang bersifat uraian dalam penelitian ini, wawancara dilakukan menggunakan audio tape untuk alat perekamnya.
Tujuan dari pada pedoman wawancara ini adalah digunakan untuk mendapatkan informasi yang bersifat uraian dari hasil wawancara antara peneliti
dengan informan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan alat bantu yang berupa audio tape yang digunakan untuk perekam suara dan kamera digital untuk
mengambil gambar pada saat proses wawancara berlangsung.
3. Pedoman Dokumentasi
Menurut Arikunto 2013: 274 pedoman dokumentasi adalah berupa catatan dokumen-dokumen yang menunjang sebagai sumber data yang relevan
dengan permasalahan penelitian. Pedoman dokumentasi dalam penelitian ini
digunakan untuk melengkapi data penelitian. Dokumentasi dilengkapi dengan pengambilan foto-foto selama observasi berlangsung. Dokumentasi berisi foto-
foto berupa gambar sedangkan alat bantu yang dipergunakan untuk dokumentasi adalah kamera digital.
Tujuan dari pada pedoman dokumentasi ini digunakan untuk mendapatkan data yang berupa gambar atau foto tentang gambar, warna, dan proses pembuatan
mata uang Republik Indonesia dengan teknik engraving. Pedoman dokumentasi yang pertama adalah mencari bukti fisik maupun non fisik catatan, foto, katalog
baik soft copy maupun hard copy tentang engraving mata uang kertas Republik Indonesia masa pasca kemerdekaan tahun 1945 sampai tahun 1965. Karena
pembahasan penelitian ini mengenai mata uang kertas, maka visual dari karya
tersebut wajib ada didalam skripsi. Pedoman dokumentasi lainnya berupa pernyataan tentang bagian apa yang perlu didokumentasikan untuk memenuhi
kebutuhan penelitian ini. Lembar pedoman wawancara yang digunakan sebagai instrumen penelitian ini dapat dilihat di lembar lampiran.
G. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi untuk menguji keabsahan data yang telah diperoleh. Menurut Moleong 2015: 330, triangulasi
adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap
data itu. Teknik pemeriksaan keabsahan data tersebut dilakukan dengan menggunakan sumber, metode, penyidik dan teori.
Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi teknik, yaitu peneliti menggunakan teknik pengumpulan yang berbeda-beda untuk mendapatkan data
dari sumber yang sama, data yang diperoleh dari hasil observasi akan diperkuat dengan melakukan wawancara dan dokumentasi. Model triangulasi teknik yang
digunakan dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 1: Uji Keabsahan Data Model Triangulasi Teknik
Sumber: Sugiyono, 2011: 242 Observasi
Wawancara
Dokumentasi Sumber Data