STRATEGY FOR FREIGHT Situs Resmi PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

PT KERETA API INDONESIA PERSERO LAPORAN TAHUNAN 2013 177 Business Prospects and Corporate Strategy Analysis and Managerial Discussion Supporting Business Report Strategi tersebut telah diterjemahkan ke dalam beberapa program dengan target yang jelas sebagai berikut: • Target pendapatan angkutan barang di Jawa sebesar 31,9 juta ton pada tahun 2018 dengan pendapatan Rp 3 triliun. Kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan program tersebut adalah membangun fasilitas bongkar muat, lapangan peti kemas, dan pergudangan. Perseroan juga sedang mengkaji pembangunan jalur khusus angkutan barang Jatinegara-Kemayoran-Tanah Abang di Jakarta. PT Kereta Api Indonesia Persero sudah membeli 100 lokomotif dan 1.200 gerbong untuk angkutan barang. Dan ke depannya masih akan melakukan pengadaan lokomotif dan gerbong untuk men dukung pencapaian target volume angkutan di tahun 2018. • Target program pengembangan angkutan barang di Sumatera Utara adalah 1,1 juta ton dengan pendapatan Rp 151 miliar di tahun 2018 yang akan dicapai secara bertahap. Untuk mendukung pencapaian tersebut, PT Kereta Api Indonesia Persero melakukan perbaikan rel menuju Pelabuhan Belawan dan pembangunan lintas Seimankei-Bandar–Kualatanjung. Selain itu, Perseroan juga melakukan pemindahan 4 lokomotif CC 201 dari Jawa dan penyehatan lokomotif BB. • PT Kereta Api Indonesia Persero menargetkan pendapatan tahun 2018 sebesar Rp 81 miliar dan volume angkutan barang 4,68 juta ton. Untuk mencapai tujuan tersebut, Perseroan melakukan beberapa tindakan strategis, yaitu pembangunan double track Indarung–Bukitpupus, perbaikan jalan rel menuju Balai Yasa, emplasemen Stasiun Indarung, sepur di Teluk Bayur, dan jembatan lintas Indarung–Bukitpupus. Untuk mendukung pencapaian ini, Perseroan juga akan memindahkan 2 lokomotif CC 201 dari Jawa pada tahun 2014. • PT Kereta Api Indonesia Persero menargetkan pendapatan tahun 2018 sebesar Rp 8,6 triliun dengan volume angkutan barang 42,4 juta ton. Perseroan melakukan beberapa tindakan strategis, yaitu pembangunan double track tambahan arah Tarahan, pengembangan Balai The above strategy have been translated into several programs with clearly detailed targets as follows: • Development of Freight Train in Java he freight train in Java in 2018 is targeted to reach 31,9 million tons of freight with income as much as IDR 3 trillion. The activities carried out to realize this program are among others to develop loading-unloading facilities, container yards, and warehouses. The company is studying to build special track for freight train taking route Jatinegara-Kemayoran- Tanah Abang. PT Kereta Api Indonesia Persero will buy 100 locomotives and wagons to support freight volume achievement target in 2018. • Development of Freight Train in North Sumatera The target of developing freight train in North Sumatera is to transport 1.1 million tons with the income as much much IDR 151 billion in 2018 which will be achieved incrementally. To support this achievement, PT Kereta Api Indonesia Persero has repaired the railway track to port of Belawan and built Seimankei-Bandar-Kualatanjung track. Besides that, the Company also relocates 4 units of CC locomotive and repairs BB locomotives. • Development of Freight Train in West Sumatera PT Kereta Api Indonesia sets the target of income as much as IDR 81 billion with the freight volume of 4.68 million tons. To achieve the target, the Company carries out several strategic actions such as developing double track Indarung-Bukitpupus, repairing the railroad to Balai Yasa Workshop, railway yard of Indarung Railway Station, spur in Teluk Bayur, railway bridge of Indarung-Bukitpupus route. To support the achievement of this target, the Company will relocate 2 units of locomotives from Java in 2014. • Development of Freight Train in South Sumatera PT Kereta Api Indonesia Persero set the income from freight train as much IDR 8.6 trillion and the freight volume of 42.4 million tons in 2018. To achieve the target, the Company took some strategist actions including the development of double track extension to Tarahan and PT KERETA API INDONESIA PERSERO 2013 ANNUAL REPORT 178 Yasa. Pembangunan loading unloading untuk batu bara swasta, pembangunan double track lintas prabumulih-Kertapati, pembangunan long siding dan stasiun baru. B. Strategi Jasa Angkutan Penumpang Strategi pengembangan angkutan penumpang Perseroan ditujukan untuk menarik masyarakat menggunakan jasa kereta api. Strategi jangka pendeknya adalah meningkatkan layanan dengan memberikan keamanan, kenyamanan, dan nilai bagi pelanggan mulai dari stasiun keberangkatan hingga ke stasiun tujuan. Untuk strategi jangka panjang, Perseroan membangun sistem pelayanan jasa transportasi unggulan yang terpadu dengan jasa pendukung, seperti kereta bandara, kereta wisata, biro jasa, dan tour. Strategi tersebut dituangkan dalam program sebagai berikut. • Untuk angkutan penumpang jarak jauh, Perseroan menjalankan program penambahan kereta baru untuk jalur-jalur yang potensial. Pada 2013 penambahan kereta baru di antaranya adalah: Malioboro Ekspress rute Malang-Yogyakarta, Krakatau rute Merak-Cirebon Kereta baru yang akan diluncurkan pada 2014 di antaranya adalah Kereta Api Ajisaka rute Lempuyangan-Yogyakarta, Sarangan rute Surabaya-Madiun, Maharani rute Surabaya-Cepu, Kamandaka rute Purwokerto-Semarang. Selain itu, Perseroan juga terus meng-upgrade kereta ekonomi menjadi kereta ekonomi AC dan kereta kelas bisnis menjadi kereta eksekutif. • Sasaran pengembangan angkutan penumpang Jabodetabek adalah mengangkut 1,1 juta penumpanghari dan pendapatan Rp3 triliun pada 2018. Untuk mendukung pencapaian tersebut, pada 2013 Perseroan memberlakukan sistem e-ticketing. Pada 2014 Perseroan akan membeli dan mengoperasikan kereta-kereta baru serta mengoptimalkan operasional KRL dari 8 kereta menjadi 10 kereta pada setiap rangkaian. development of Balai Yasa Workshop. The Company also develop loading and unloading for private company, development of double track Prabumulih Kertapati, and development of long siding and new railway station. B. Strategy for Passenger Transportation The Company’s strategy of passenger train development is aimed at attracting public interest to use train services. The short-term strategy is to Improve safety, comfort, and value to the customers starting from the departure station to the destination station. he long-term strategy is to build a system of excellent transportation services integrated with supporting services like airport train, recreational train, and tour service bureau. Those strategies are translated into some programs as follows: • Developing passenger train for long and middle distance For long distance passenger train, the company will add new trains for potential routes. In 2013, the additional new trains were Malioboro Ekspress for Malang-Yogyakarta route and Krakatau for Merak- Cirebon route. In 2014, the new trains that will be launched are Ajisaka for Lempuyangan-Yogyakarta route, Sarangan for Surabaya-Madiun route, Maharani for Surabaya-Cepu route, Kamandaka for Purwokerto- Semarang route. In addition, the Company consistently upgrades economy class trains to become air-conditioned economy class trains, and business class train to become executive class trains. • Developing Jabodetabek Commuterline The target developing commuterline Jabodetabek is to transport 1.1 million per day with the income in 2018 as much as IDR 3 trillion. To support the target achievement, in 2013 the Company has implemented e-ticketing system, while in 2014 the Company will buy and operate new trains each consisting of 10 coaches. PT KERETA API INDONESIA PERSERO LAPORAN TAHUNAN 2013 179 Business Prospects and Corporate Strategy Analysis and Managerial Discussion Supporting Business Report Untuk kebutuhan jangka panjang, Perseroan akan membangun double track khusus untuk kereta jabodetabek, penambahan daya listrik, dan penambahan sinyal dan stasiun. Perseroan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,69 triliun sampai dengan tahun 2018 untuk pengembangan infrastruktur Jabodetabek dan Rp 848 miliar untuk pengadaan Kereta Rel Listrik KRL. • Target pengembangan Kereta Api Bandara Soekarno Hata adalah mengangkut 11,4 juta penumpang dengan pendapatan Rp 900 miliar pada 2018. Untuk mencapai sasaran tersebut, Pereseroan merencanakan membangun rel sepanjang ±12 km dari Stasiun Batu Ceper ke Bandara Soekarno Hatta. Selain itu, Perseroan juga akan menambah daya listrik dan sinyal serta membangun fasilitas City Air Terminal. • Kereta Api Bandara Kualanamu mulai beroperasi pada 2013. Target program ini adalah mengangkut 2,22 juta penumpang dan pendapatan Rp 155 miliar pada 2018. Untuk mencapai sasaran tersebut, pada 2014 Perseroan akan meningkatkan frekuensi KA Bandara Kualanamu dan penambahan infrastruktur pada City Air Terminal di stasiun Medan. • Pengembangan bisnis properti merupakan upaya Perseroan untuk mengoptimalkan aset sekaligus mendukung usaha angkutan penumpang maupun barang. Target pengembangan properti adalah pengelolaan 5,4 juta m 2 tanah dengan pendapatan Rp 1,8 triliun pada 2018. Untuk mencapai sasaran tersebut, Perseroan membangun 45 budget hotel, pengusahaan pergudangan, dan pengusahaan aset. To fulfill long-term demand, the Company will build double track special for Jabodetabek trains, add electricity power, add signals and stations. The Company has allocated a budget of IDR 3.5 trillion for infrastructure development and IDR 1.4 trillion for the procurement of Electric Multiple Unit EMU. • Developing train trasportation to Soekarno-Hatta Airport The target of developing train transportation to Soekarno-Hatta Airport is to transport 11.4 million passengers with income amounting IDR 900 billion in 2018. To achieve the target, the Company has developed railway track as long as 12 km from Batu Ceper station to Soekarno-Hatta Airport since 2014. In addition, the Company will also add the electric power and signals and build City Air Terminal facilities. • Developing train transportation to Kualanamu Airport Train transportation to Kualanamu Airport has been operated since 2013. The target of this program is to transport 2.22 million passengers with income amounting IDR 155 billion in 2018. To achieve the target, the increased the trip frequency of Bandara Kualanamu train. • Developing Property Business Property business development is one of the Company’s efforts to optimize their assets and at the same time to support cargo and passenger transporation business. The target of property development is to manage 5.4 million meter square land with income as much as 1.8 trillion in 2018. To achieve the target, the Company builds 45 budget hotels, manages warehousing and assets. PT KERETA API INDONESIA PERSERO ANNUAL REPORT 2013 180 Tinjauan Keuangan Financial Review PT KERETA API INDONESIA PERSERO ANNUAL REPORT 2013 181 Business Prospects and Corporate Strategy Analysis and Managerial Discussion Supporting Business Report Pembahasan dan analisis tinjauan keuangan mengacu pada Laporan Keuangan Konsolidasi PT Kereta Api Indonesia Persero untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2013 dan 2012 sehingga harus dibaca bersamaan dengan Laporan Keuangan dimaksud yang dilampirkan dalam Laporan Tahunan ini. Laporan keuangan tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik HLB Hadori Sugiarto Adi Rekan yang diselesaikan tanggal 21 Februari 2014. Laporan Keuangan konsolidasi Perseroan disusun menggunakan standar akuntansi keuangan di Indonesia. The discussion and the analysis of financial review refer to the Consolidated Financial Statements of PT Kereta Api Indonesia Persero for the years ended on December 31, 2013 and 2012, so it should be read in conjunction with Annual Financial Statements which are also presented in this Annual Report. The statements were audited by the Public Accounting Firm of HLB Hadori Sugiarto Adi Associates and completed on February 21, 2014. The Consolidated Financial Statements of the Company have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. Keterangan 2013 2012 Perubahan Remark Change Pendapatan Operasi 8.600.972 6.966.237 23,47 Operating Revenue Laba Kotor 2.680.418 1.941.441 38,06 Gross Profit Laba Sebelum Pajak Penghasilan 789.306 595.904 32,46 Profit Before Income Tax Jumlah Laba Komprehensif 560.717 425.105 31,90 Total Comprehensive Income Jumlah Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 560.402 425.568 31,68 Total Comprehensive Income Attributable to Owner of Parent Entity Laba Per Saham Dasar 169.996,62 155.004,66 9,67 Earning Per Share-basic Laporan Laba Rugi Rp 000.0000 Statement Of Profit Loss IDR 000,000 Tahun 2013 PT Kereta Api Indonesia Persero berhasil membukukan jumlah laba komprehensif sebesar Rp 560,72 miliar, naik 31,90 dari tahun sebelumnya sebesar Rp 425,10 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi 23 dibandingkan dengan pertumbuhan beban pokok pendapatannya 17. In 2013, PT Kereta Api Indonesia Persero successfully booked its total comprehensive income IDR 560.72 billion, increased 31.90 from IDR 425.10 billion in the previous year. This increase was caused by the higher growth of revenue 23 than growth of cost of revenue 17. Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Consolidated Statement of Profit Loss PT KERETA API INDONESIA PERSERO ANNUAL REPORT 2013 182

A. PENDAPATAN OPERASI

Pendapatan operasi Perseroan berasal dari penjualan jasa angkutan penumpang, angkutan barang, pendukung angkutan, dan usaha non-angkutan. Sebagai per usahaan yang mendapat tugas untuk menjalankan pelayanan publik, Perseroan menerima dana dari pemerintah yang disebut dana Public Service Obligation PSO. Dana PSO oleh Perseroan digunakan untuk mensubsidi jasa angkutan penumpang kelas ekonomi. Pada tahun 2013, pendapatan Perseroan mencapai 8,60 triliun rupiah meningkat 23,47 dibanding tahun 2012 sebesar 6,97 triliun rupiah. Penjualan jasa angkutan penumpang memiliki kontribusi terbesar yaitu 45 terhadap total pendapatan 2013 disusul oleh penjualan dari jasa angkutan barang sebesar 35.

A. OPERATING REVENUE

The Company operating revenue comes from sales of passenger transportation services, freight transportation ser vices, and transportation support services and non-transportation services. As a company that is obliged to deliver public services, PT Kereta Api Indonesia Persero receives fund from Government which is called Public Services Obligation PSO fund. The Company allocate the fund to subsidize economic class passenger transport services. In 2013, the Company revenue reached IDR 8,60 trillion, an increased by 23,47 as compared to IDR 6,97 trillion in 2012. The sales of passengers transportation services gave the biggest contribution 45 to total revenue in 2013 and followed by sales of freight transportation services 35. 2009 2010 2011 2012 2013 4.838.202 5.191.554 6.094.095 6.966.237 8.600.972 Pendapatan Operasi PT Kereta Api Indonesia Persero 2009-2013 Rp 000.000 Operating Revenue of PT Kereta Api Indonesia Persero 2009-2013 IDR 000.000 PT KERETA API INDONESIA PERSERO ANNUAL REPORT 2013 183 Business Prospects and Corporate Strategy Analysis and Managerial Discussion Supporting Business Report Kontribusi Pendapatan Usaha Berdasarkan Segmen Usaha Rp 000.000 Operating Revenue Contribution Based on Business Segments IDR 000,000 Keterangan 2013 2012 Perubahan Description Pendapatan Kontribusi Pendapatan Kontribusi Change Angkutan Penumpang 3.928.140 45.67 3.272.843 46,98 20,02 Passengers Transportation Angkutan Barang 3.091.296 35.94 2.535.877 36,40 21,90 Freight Transportation Pendukung Angkutan 180.625 2.10 54.664 0,78 230,43 Transportation Supporting Usaha Non-angkutan 716.915 8.34 478.960 6,88 49,68 Non- Transportation Public Services Obligation 683.994 7.95 623.893 8,96 9,63 Public Services Obligation Jumlah Pendapatan 8.600.972 100 6.966.237 100 23,47 Total Revenue Kontribusi Pendapatan per Segmen Terhadap Pendapatan Total Segments Contribution to Total Revenue Angkutan Penumpang Passenger Transportation Angkutan Barang Freight Transportation Pendukung Angkutan Transportation Supporting Usaha Non-Angkutan Non-Transportation PSO PSO 46 8 8 36 2