231
Edukasi :
• Memahami proses diagnosis dan tatalaksana penyakit Parkinson • Memahami variasi gejala dan progresifitas penyakit.
• Memahami jenis-jenis komplikasi penyakit • Memahami aktifitas olahraga yang bermanfaat
• Memahami jenis-jenis nutrisi yang sehat • Memahami jenis olah raga yang dianjurkan.
• Memahami tata cara mengurangi stres dan kecemasan. • Memahami manfaat minum obat secara teratur.
• Memahami pilihan obat jangka pendek dan jangka panjang.
Rekomendasi :
• Edukasi pasien mengenai efek samping agonis dopamin seperti mengantuk pada siang hari, saat mengendarai mobil dan
mengoperasikan mesin.NHS, level A • Memberikan kondisi lingkungan rumah yang aman.NICE, level B
8. Prognosis
• Ad vitam : dubia ad bonam • Ad sanationam : dubia ad malam
• Ad fungsionam : dubia ad malam
9. Kewenangan berdasarkan Tingkat Pelayanan:
• PPK 1 : • Skrining diagnosis dan tatalaksana kegawatan
• Menemukan kumpulan gejala tremor, bradikinesia, rigiditas dan ketidakseimbangan postural
• Merujuk ke PPK 2 • PPK 2 :
• Diagnosis; kriteria penegakan diagnosis klinis menggunakan kriteria UKPDS brain’s bank clinical criteria
• Tatalaksana penyakit parkinson awal bila ada dokter spesialis saraf : farmakologis dan non farmakologis
• Terapi penyakit parkinson lanjut dengan komplikasi yang masih dapat diprediksi
• Merujuk ke PPK 3 • PPK 3 :
• Diagnosis dan tatalaksana tahap lanjut • Kriteria diagnosis menggunakan MDS Clinical Diagnostic
Criteria for Parkinson Disease • Tatalaksana paripurna secara multidisiplin.
• Terapi pembedahan atas indikasi dan keadaan memungkinkan
232
10. Kepustakaan
1. Canadian Guideline on Parkinson’s disease, Can J Neurol Sci. 2012;39: Suppl 4:S1-S30.
2. Consensus Guideline for Treatment of Parkinson Disease. Movement Disorders Concil. Malaysia Society of Neuroscience. 2012
3. Diagnosis and pharmacological management of Parkinson’s disease. A national clinical guideline. Scottish Intercollegiate Guidelines Network.
2010 4. http:www.nice.org.uknice mediapdfcgf035niceguideline.pdf
5. Kelompok Studi Movement Disorder PERDOSSI. 2013 Buku Panduan Penyakit Parkinson dan Gangguan Gerak Lainnya, Desantara Utama.
6. National Institute for Health and Clinical Excellence – Parkinson”s disease: diagnosis and management in primary and secondary care. June
2006. 7. Miyasaki JM, Martin W, Suchowersky O, Weiner WJ, Lang AE. Practice
parameter: initiation of treatment for Parkinsons disease: an evidence- based review: report of the Quality Standards Subcommittee of the
American Academy of Neurology. 2002 Jan 8;581:11-7.
8. Oertel WH, Berardelli A, Bloem BR, Bonuccelli U, Burn D, Deuschl G et al. 2011. Early uncomplicated Parkinson’s disease. In Gilhus NE.,
Barnes MP, Brainin M. editors, In : European Hanbook of Neurological Management, vol.1, edisi ke 2, Blacwell Publishing Ltd.
9. Oertel WH, Berardelli A, Bloem BR, Bonuccelli U, Burn D, Deuschl G et al. 2011. Late complicated Parkinson’s disease. In Gilhus NE, Barnes
MP, Brainin M. editors, In : European Hanbook of Neurological Management, vol.1, edisi ke 2, Blacwell Publishing Ltd.
10. Parkinson’s Disease. MOH Clinical Practice Guidelines 62007. Ministry of Health Singapore.
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer. 12. Postuma, Bers, Stren al all. MDS Clinical Diagnostic Criteria for
Parkinson Disease. Movement Disorders journal. 2015.Oct 12: 1591- 601
13. Suchowersky, O., Gronseth, G., et al. American Academy of Neurology; National Parkinson Foundation; Parkinson’s Disease Foundation. Practice
Parameter: Neuroprotective Strategies and Alternative Therapies for Parkinson Disease An Evidence-Based Review. 2006. 667, 976–982.
233
ALGORITMA TATALAKSANA PENYAKIT PARKINSON PPK I Pasien atau keluarga pasien mengeluhkan adanya tremor atau
bradikinesia atau atau rigiditas atau gangguan berjalan
Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik
Memenuhi Kriteria Diagnosis Sindrom Parkinson?
Evaluasi 6 bulan kemudian
Parkinson diinduksi obat‐ obatan
Ya Tidak
Ya
Stop obat Parkinson primer
Parkinson atipikal Parkinson sekunder lainnya
Tidak
Ya
Rujuk ke PPK II
234
ALGORITMA TATALAKSANA PENYAKIT PARKINSON PPK II PPK I
Merujuk Pasien dengan Curiga Parkinson
PPK II Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik,
Pemeriksaan Penunjang Yang Relevan dan Sesuai Indikasi
Parkinson Idiopatik
Ada Respon Terapi Rumatan Gangguan Fungsional
Parkinson sekunder Parkinson atipikal
Diagnosis Lainnya
Tidak Edukasi dan Nutrisi
Exercise Neuroprotektan
Evaluasi tiap 3 bulan
Rujuk ke PKK III Ya
Ya
Ada Respon Terapi Awal 1 bulan
Parkinson atipikal Parkinson sekunder
Diagnosis Lain
Ya Tidak
Fluktuasi motorik
Diskinesia Gejala
Ya Tidak
Tidak
Ya
Rencana Operasi
Ya Keluarga Pasien Membawa
Pasien dengan Gejala Parkinson
Lanjutkan Terapi
Rumatan Ya
235
ALGORITMA TATALAKSANA PENYAKIT PARKINSON PPK III
PPK III Anamnesis dan Pemeriksan
Pemeriksaan Penunjang Yang Relevan dan Sesuai Indikasi
Penyakit Parkinson Parkinson Atipikal
Parkinson Sekunder
Tidak
Ya PPK I Merujuk
Pasien dengan
Curiga Parkinson PPK II Merujuk pasien
dengan Parkinson atipikal, sekunder, Parkinson
dengan komplikasi Keluarga
Membawa Pasien dengan
Gejala Parkinson
Tatalaksana Terapi Lanjut
Tatalaksana Operasi
Konsultasi Bedah Saraf
Tatalaksana Multimodalitas dan Multidisplin
Terapi Fisik Terapi Wicara
Terapi Okupasi Pengaturan Gizi
Pasien Terkontrol Stabil
Modifikasi Jenis Obat Modifikasi Dosis Obat
Konsultasi Ahli Paru Konsultasi Lainnya
Perawatan di Rumah Tatalaksana Sesuai
Parkinson Sekunder Tatalaksana Sesuai
Parkinson Atipikal
Bentuk TIM Operasi DBSLesion Ya
236 Lampiran:
A. Kriteria Gelb dan Gilman Gejala kelompok A : khas untuk Parkinson
• tremor istirahat • bradikinesia
• rigiditas • permulaan asimetris
Gejala kelompok B : mendukung diagnosis yang lain a. Gejala tidak biasa pada awal perjalanan penyakit
• instabilatas postural yang nyata 3 tahun pertama setelah onset gejala
• fenomena freezing 3 tahun pertama • halusinasi bukan karena obat 3 tahun pertama
• demesia mendahului gejala motorik 3 tahun pertama
b. supranuclear gaze palsy atau perlambatan vertical saccades c. gangguan otonom yang berat tidak berhubungan dengan obat
d. diketahui parkinsonism berhubungan dengan lesi fokal di otak atau
penggunaan obat neuroleptik 6 bulan sebelumnya.
Diagnosis POSSIBLE diagnosis penyakit Parkinson
Sekurang-kurangnya ada 2 dari 4 gejala kelompok A, setidaknya salah satu dari tremor atau bradikinesia DAN tidak ada gejala kelompok B
atau gejalanya ada minimal 3 tahun dan tidak ada gejala kelompok B
DAN respon obat yang jelas dan berlanjut terhadap pemberian levodopa atau agonis dopamin atau pasien tidak respon terhadap percobaan levodopa atau
agonis dopamin.
Diagnosis PROBABLE diagnosis penyakit Parkinson Sekurang-kurangnya ada 3 dari 4 gejala kelompok A DAN tidak ada gejala
dari kelompok B lama gejala minimal 3 tahun DAN ada respon yang nyata dan berlanjut terhadap pemberian levodopa dan agonis dopamin.
Diagnosis PASTI diagnosis penyakit Parkinson Memenuhi semua kriteria probable dan konfirmasi pemeriksaan post mortem
237
Sindroma Restless Legs RLS
No. ICD X . G.25, 81
1. PENGERTIAN