Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan • Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Kepustakaan Standar Kompetensi Dokter Spesialis Neurologi Indonesia, 2015 Pengertian Anamnesis • Kelemahan ascenden dan simetris

212

8. Edukasi

• Penjelasan Sebelum MRS rencana rawat, biaya, pengobatan, prosedur, masa dan tindakan pemulihan dan latihan, manajemen nyeri, risiko dan komplikasi • Penjelasan mengenai Myasthenia Crisis, risiko dan komplikasi selama perawatan • Penjelasan mengenai factor risiko dan pencegahan rekurensi • Penjelasan program pemulangan pasien Discharge Planning • Penjelasan mengenai gejala Myasthenia Crisis, dan apa yang harus dilakukan sebelum dibawa ke RS 9. Prognosis Ad vitam : dubia ad bonam Ad Sanationam : dubia ad bonam Ad Fungsionam : dubia ad bonam

10. Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan • Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer

Skrining diagnostik, resusitasi dan tatalaksana emergensi jika diperlukan • PPK 2 RS tipe B dan C : Talaksana medis sesuai dengan ketersediaan fasilitas tanpa IVIG dan Plasmafaresis • PPK 3 RS tipe A : Talaksana medis komprehensif termasuk pemberian IVIG dan Plasmafaresis

11. Kepustakaan

1. Godoy DA, Mello LJ, Massoti L, Napoli MD, 2013, The Myasthenic Patient in Crisis: An Update of The Management in The Neurointensive Care Unit, Aq Neuropsiquatr, 7119:627-639 2. Howard JF, 2008, Myasthenia Gravis: A Manual for Health Care Provider, Foundation of Myasthenia Gravis 3. Patwa HS, Chaudhry V, Katzberg H, et al, 2012, Evidence Based Guideline: Intravenous Immunoglobulin in the Treatment of Neuromuscular disorderss, Neurology, 78:1009-1015 4. Sussman J, Farrugia ME, Maddison P, et al, Myasthenia Gravis: Association British Neurologist’s Management Guidelines, Pract Neurol, 15:199-206. 5. Myasthenia Gravis. U.S Department of Health and Human Services. 2010. 6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer

7. Standar Kompetensi Dokter Spesialis Neurologi Indonesia, 2015

213 SINDROM GUILLAIN BARRE GBS Kode ICD X : G61.0

1. Pengertian

Sindrom Guiilain Barre adalah penyakit dimana sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang sistem saraf tepi dan menyebabkan kelemahan otot, apabila parah dapat mengakibatkan kelumpuhan, bahkan otot-otot pernapasan.

2. Anamnesis • Kelemahan ascenden dan simetris

• Anggota gerak bawah dulu baru menjalar ke atas • Kelemahan akut dan progresif yang ditandai arefleksia • Puncak defisit 4 minggu • Pemulihan 2-4 minggu pasca onset • Gangguan sensorik pada umumnya ringan • Gangguan otonom dapat terjadi • Gangguan saraf kranial • Gangguan otot-otot nafas

3. Pemeriksaan Fisik