Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
4. Kriteria Diagnosis
Nyeri punggung bawah NPB adalah nyeri yang dirasakan daerah punggung bawah, dapat merupakan nyeri lokal, nyeri radikuler atau campuran keduanya. Nyeri ini terasa diantara sudut iga terbawah dan lipat bokong bawah yaitu didaerah lumbal atau lumbosakral dan dapat disertai dengan penjalaran nyeri kearah tungkai dan kaki.5. Diagnosis Banding
Pembagian Nyeri Punggung bawah menurut Alberta Canada : • Spondylogenik • Nyeri neurogenik • Nyeri punggung bawah vaskulogenik • Nyeri punggung bawah viscerogenik • Nyeri punggung bawah psikogenik Menurut American College of Physicians snd the American Pain Society : • NPB non spesifik. • NPB karena gangguan neurologis stenosis kanal dan radikulopati • NPB yang disebabkan oleh penyakit spinal yang serius red flags. Nyeri punggung bawah dengan kategori red flag : • Neoplasma karsinoma • Infeksi • Fraktur vertebra • Sindrom kauda equina • NPB dengan kelainan neurologik berat • NPB dengan sindroma radikuler • Umur 50 tahun atau 20 tahun6. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium atas indikasi : - Laju endap darah - Darah perifer lengkap - Ureum, creatinin - elektrolit - C – reaktif protein CRP - Faktor rematoid - Urinalisa - LCS - Tumor marker PSA, AFP, CEA, ALP, β-hCG, thyroglobulin, calcitonin Pemeriksaan Radiologis atas indikasi: - Foto polos 91 - Mielografi - CT-mielografi - BMD - MRI Pemeriksaan neurofisiologi atas indikasi: ENMG7. Tatalaksana
Kausatif Terutama kasus NPB dengan tanda bahaya red flags Simptomatik: - Tergantung jenis dan intensitas: Nyeri inflamasi: • Anti inflamasi steroid, NSAID sesuai fornas • Relaksan otot Esperison Hcl, Diazepam, Tizanidin • Analgetik opioid lemah Codein • Analgetik opioid kuat Morphine sulfate Nyeri neuropatik: • Analgetik adjuvant seperti antikonvulsan Carbamazepine, Gabapentin, Okscarbazepine, Fenitoin, Asam Valproat, Pregabalin • Anti depresant amitryptiline • Relaksan otot Esperison Hcl, Diazepam, Tizanidin • Analgetik opioid lemah Codein • Analgetik opioid kuat Morphine sulfate Nyeri campuran: kombinasi nyeri inflamasi dan neuropatik. - Injeksi epidural steroid, lidokain,opioid pada sindroma radikuler atas indikasi. - Terapi invasif minimal atas indikasi: Lumbar facet joint pain: Radiofrekuensi ablasi pada cabang medial rami dorsales 1B+,injeksi kortikosteroid intra-articular Sacroiliac jointpain: radiofrekuensi ablasi Coccygodynia: ganglion impar block, terapi elektrothermal intra-discal IDET - Injeksi proloterapi Rehabilitatif sesuai diagnosis etiologik: Fisioterapi, terapi okupasi, social worker, orthoseprothesa CBT Cognitive Behavioural Therapy Operatif atas indikasi 8. Edukasi Edukasi penyebab, pengobatan, penatalaksanaan, dan prognosis Kembali ke aktifitas normal dini dan bertahap Mengenal dan mengelola faktor biopsikososial 929. Prognosis
Parts
» Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Pengertian Anamnesis Pemeriksaan Fisik
» Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Prognosis
» Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Edukasi Prognosis Kepustakaan Pengertian
» Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Terapi Akut :
» Edukasi Prognosis Kepustakaan Anamnesis
» Pemeriksaan Fisik Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang
» Tatalaksana Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding
» Edukasi Prognosis Kepustakaan Pengertian Anamnesis Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis
» Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang
» Kepustakaan Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Pengertian Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Anamnesis Pemeriksaan Fisik Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Edukasi Prognosis Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan Kepustakaan
» Anamnesis Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis
» Tatalaksana Edukasi Prognosis Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan Kepustakaan
» Anamnesis Pemeriksaan fisik Kriteria diagnosis Diagnosis banding
» Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding
» Pemeriksaan Penunjang Algoritma Manajemen Herpes Zoster Tata Laksana A. Pencegahan:
» Anamnesis Diagnosis Banding Tatalaksana Non invasif:
» Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang
» Edukasi Pengertian Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Prognosis Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan • Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
» Pengertian Anamnesis Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Deferensial Diagnosis Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Kriteria Diagnosis Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Algoritma Tatalaksana Bell’s Palsy
» Anamnesis Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Kepustakaan Standar Kompetensi Dokter Spesialis Neurologi Indonesia, 2015 Pengertian
» Kepustakaan Anamnesis Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Pemeriksaan Fisik Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Edukasi Prognosis
» Pengertian Anamnesis Diagnosis Banding
» Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Edukasi
» Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Spondilitis Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Edukasi Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan Kepustakaan Pengertian Anamnesis • Demam
» Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis
» Tatalaksana • Terapi antibiotic empiric: Edukasi
» Kewenangan berdasar Tingkat Pelayanan Kesehatan • Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Kepustakaan
» Pengertian Anamnesis Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang
» Kepustakaan Pengertian Anamnesis Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis
» Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Prognosis Kepustakaan Pengertian
» Diagnosis Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Prognosis Kewenangan berdasarkan Tingkat Pelayanan: Kepustakaan
» PENGERTIAN ANAMNESIS GAMBARAN KLINIS
» PEMERIKSAAN FISIK KRITERIA DIAGNOSIS DIAGNOSIS BANDING PEMERIKSAAN PENUNJANG TATA LAKSANA
» KOMPLIKASI TERAPI EDUKASI PROGNOSIS KEWENANGAN BERDASAR TINGKAT PELAYANAN KESEHATAN
» Anamnesis Pemeriksaan Fisik Kriteria Diagnosis Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana Edukasi Prognosis
» Anamnesis Pemeriksaan Fisik Diagnosis Banding Pemeriksaan Penunjang Tatalaksana
» Edukasi Prognosis Kepustakaan Pengertian Anamnesis
» Pemeriksaan fisik Kriteria diagnosa Diagnosa banding Pemeriksaan penunjang: Genetik :
» Kepustakaan Pengertian Anamnesis Pemeriksaan Fisik
» Pemeriksaan Fisik dan neurologis PEMERIKSAAN PENUNJANG A. EEG
» Diagnosis Banding Tatalaksana Tata laksana epilepsi dengan obat anti epilepsi OAE di PPK I
» EDUKASI PROGNOSIS Acuan Panduan Praktek Klinis Neurologi – Akreditasi Rumah Sakit V.2012
» Anamnesis Anamnesis secara lengkap dan terarah yang mencakup: Pemeriksaan Fisik
» Diagnosis Diagnosis banding Tatalaksana Edukasi Prognosis
Show more