Perhitungan Suku Bunga Efektif Calculation of Effective Interest Rate Penghentian Pengakuan Derecognition Instrumen Keuangan Majemuk Compound Financial Instruments

BNI฀•฀2010฀Annual฀Report 468 are in Indonesian language. PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 181

44. NILAI WAJAR

ASET DAN KEWAJIBAN KEUANGAN lanjutan

44. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES continued

vi Tagihan derivatif dan kewajiban derivatif lanjutan vi Derivatives receivable and derivatives payable continued Model tersebut menggabungkan berbagai komponen yang meliputi kualitas kredit dari counterparty, nilai spot dan kontrak berjangka dan kurva tingkat suku bunga. The model combines various components which include the credit quality of the counterparty, the exchange spot, forward contracts and interest rate curve. 45. PENERAPAN AWAL PSAK NO. 50 REVISI 2006 DAN PSAK NO. 55 REVISI 2006

45. THE INITIAL IMPLEMENTATION OF SFAS NO. 50 REVISED 2006 AND SFAS NO. 55 REVISED

2006 PSAK No. 50 Revisi 2006, ”Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, dan PSAK No. 55 Revisi 2006, ”Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, berlaku efektif untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010 dan diterapkan secara prospektif. SFAS No. 50 Revised 2006, “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”, and SFAS No. 55 Revised 2006, “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, became effective and were applied on or after January 1, 2010 prospectively. Ketentuan Transisi atas Penerapan Awal PSAK No. 50 Revisi 2006 dan PSAK No. 55 Revisi 2006 dilaksanakan sesuai dengan Buletin Teknis No. 4 yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, memberikan tambahan pedoman di bawah ini: The Transitional Provisions on the First Time Implementation of SFAS No. 50 Revised 2006 and SFAS No. 55 Revised 2006 which are based on Technical Bulletin No. 4 issued by the Indonesian Institute of Accountants, provide the following additional guidance: 1. Perhitungan Suku Bunga Efektif 1. Calculation of Effective Interest Rate Perhitungan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi yang diperoleh sebelumnya dan masih bersaldo pada tanggal 1 Januari 2010 ditentukan berdasarkan arus kas masa depan yang akan diperoleh sejak penerapan awal PSAK No. 55 Revisi 2006 sampai dengan jatuh tempo instrumen keuangan tersebut. The effective interest rate for financial instruments measured at amortized cost that were acquired prior to and still have remaining balance as of January 1, 2010 is calculated by referring to the future cash flows that will be generated from the time SFAS No. 55 Revised 2006 is first implemented up to the maturity of the financial instruments. 2. Penghentian Pengakuan 2. Derecognition Instrumen keuangan yang sudah dihentikan pengakuannya sebelum tanggal 1 Januari 2010 tidak dievaluasi kembali untuk menentukan apakah penghentian pengakuannya memenuhi ketentuan penghentian pengakuan dalam PSAK No. 55 Revisi 2006. Financial instruments that have been derecognized prior to January 1, 2010 should not be re-evaluated subsequently to determine whether they would meet the derecognition criteria under SFAS No. 55 Revised 2006. 3. Instrumen Keuangan Majemuk 3. Compound Financial Instruments Instrumen keuangan majemuk yang ada pada tanggal 1 Januari 2010 harus dipisahkan antara komponen kewajiban dan komponen ekuitas berdasarkan paragraf 11 PSAK No. 50 Revisi 2006. Pemisahan tersebut ditentukan berdasarkan sifat, kondisi, persyaratan, dan hal lainnya dari instrumen keuangan tersebut pada tanggal 1 Januari 2010. Compound financial instruments that have existed as of January 1, 2010 should be bifurcated into debt and equity components in accordance with paragraph 11 of SFAS No. 50 Revised 2006 requirements. The bifurcation should be based on the nature, condition and requirements relating to those financial instruments as of January 1, 2010. BNI฀•฀Laporan฀Tahunan฀2010 469 are in Indonesian language. PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK NEGARA INDONESIA PERSERO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years Ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 182

45. PENERAPAN AWAL PSAK NO. 50 REVISI 2006 DAN PSAK NO. 55 REVISI 2006 lanjutan