Teknik Pengumpulan Data Metode Pengumpulan Data

PROSIDING Seminar Nasional dan Call for Papers “Tantangan Pengembangan Ilmu Akuntansi, Inklusi Keuangan, dan Kontribusinya Terhadap Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan” 156 dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan darinya. Berdasarkan pengertian diatas dapat dirumuskan bawah variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini terdapat 3 variabel, yaitu audit internal, pengakuan aset biologis dan pengukuran aset biologis.

2.4.1 Audit Internal

Mendeskripsikan bagaimana cara suatu perusahaan untuk memeriksa apakah prosedur yang ditetapkan sudah dijalankan dengan seharusnya. Menurut Valery 2011, siklus kerja audit internal dibagi menjadi 4 tahapan besar, yaitu: a. PLAN : Rencana Audit Audit “Plan” Merupakan upaya menerjemahkan Strategi KoorporasiBisnis serta umpan balik feedback yang diterima dari berbagai pihak ke dalam perspektif audit internal, yaitu berupa pemetaan risiko dan pengendalian, penetapan strategi audit hingga penyusunan program audit. b. DO : Pelaksanaan Audit Audit Execution Merupakan implementasi dari rencana audit, baik secara teratur Regular Audit maupun berdasarkan investigasi khusus atau permintaan pihak tertentu Special Audit. Keduanya dijalan secara sinergis antara pengawasan tidak langsung Audit on Desk maupun pengawasan langsung Audit on Site. Mengingat aktivitas yang bersifat continuous audit, maka pengembangan Audit Database juga menjadi bagian yang penting dari tahap ini. c. CHECK : Penyajian Hasil Audit Audit “Deliverables” Merupakan penyampaian konfirmasi temuan finding confirmation kepada pihak klienteraudit auditee hingga penyajian Laporan Hasil Audit audit report ke auditee dan pihak-pihak yang berkepentingan. Baik konfirmasi temuan maupun laporan hasil audit perlu ditanggapi oleh pihak auditee sebagai fungsi rechecking. d. ACT : Penjinjauan Kembali Hasil Audit Audit “Evaluation” Merupakan aktivitas evaluasi review yang terdiri dari 2 aspek : pertama, evaluasi terhadap tindak lanjut hasil audit yang harus dijalankan oleh auditee. Kedua, evaluasi secara integral mengenai kecukupan pengelolaan risiko dan pengendalian internal seluruh grup korporasi serta review internal terhadap kinerja audit sepanjang tahun. Hasil review sepenuhnya akan dipakai untuk tahap perencaaan audit ke depan. Prosedur PT X dalam siklus audit internal menurut Valery: 1. PLAN : Apabila tim audit internal ingin melakukan pemeriksaan, maka harus ditunjuk karyawan sebagai koordinator untuk memenuhi data yang dibutuhkan oleh auditor internal dengan maksimal pemberitahuan untuk persiapan data adalah 5 hari kerja, termasuk perencanaan waktu kunjungan dan transportasi yang dibutuhkan. 2. DO : Proses pelaksanaan pemeriksaan harus matang, karyawan yang ditunjuk hadir, data yang diperlukan lengkap dan siap, serta alat penunjang yang dibutuhkan tersedia sesuai dengan waktu yang dijadwalkan. 3. CHECK : Hasil pemeriksaan dituangkan dalam berita acara pemeriksaan audit interal yang