Batas Terkecil Massa Jenis Pulsar

Bab 8 Gravitasi 593 Dengan demikian R T R R G 2 2 3 2 3 4           yang memberikan 2 1 3 T G    8.69 Misalkan benda yang memiliki massa jenis tersebut adalah pulsar dan benda yang mengelilinginya adalah plasma Gambar 8.18. Agar plasma tetap berada di permukaan pulsar tidak meninggalkan pulsar maka frekuensi osilasi plasma tidak boleh melebihi frekuensi gerak melingkar yang mensyaratkan benda tetap di atas permukaan pulsar. Dengan demikian, jika T p adalah periode osilasi plasma maka agar plasma tetap di permukaan pulsa harus terpenuhi T p  T. Jika mengganti T pada persamaan 8.69 maka massa jenis pulsar harus memenuhi 2 3 p GT    8.70 Ini berati massa jenis minimum yang dimiliki pulsar adalah 2 11 2 min 5 , 3 10 67 , 6 3 3         p GT  10 10 kgm 3 Bab 8 Gravitasi 594 Massa jenis matahari adalah  M = M M 4R M3 3 = 1.422 kgm 3 . Dengan demikian massa jenis minimum pulsar sekitar 7 juta kali massa jenis matahari.  p Gambar 8.17 Ilustrasi sebuah pulsar. Plasma berosilasi di permukaan pulsar. Osilasi tersebut menghasilkan pemancaran gelombang elektromagnetik.

8.17 Panjang Bulan Kalender Hijriyah

Bulan mengelilingi bumi satu kali salam satu bulan. Jarak rata-rata bulan dengab bumi adalah 384.404 km. Dari jarak orbit ini kita dapat menentukan periode edar bulan mengelilingi bumi sebagai berikut. Gaya tarik bumi pada bulan adalah 2 b b B r M GM F  8.71 dengan M B adalah massa bumi 5,96  10 24 kg; Bab 8 Gravitasi 595 M b adalah massa bulan 7,4  10 22 kg; r b = 384.404 km. Agar bulan tetap berada pada orbitnya maka gaya ini persis sama dengan gaya sentripetal yang bekerja pada bulan. Dengan demikian kita dapat menulis b b b b B r M r M GM 2 2   b b B r T r GM 2 2 2         yang memberikan B b GM r T 3 2   8.72 Dengan memasukkan nilai yang ada maka kita dapatkan T = 2,375  10 6 s. Karena 1 hari = 24 jam  3.600 sjam = 86.400 s maka periode bulan mengelilingi bumi dalam satuan hari adalah T = 27,488 hari dan sering dubulatkan menjadi 27,5 hari. Dalam kalender Hijriyah jumlah hari dalam satu bulan berselang-seling 29 dan 30 hari. Ini berarti panjang rata-rara satu bulan dalam kalender Hijriyah adalah 29,5 hari. Dengan demikian kita simpulkan bahwa kalender Hijriyah tidak hanya berdasarkan gerakan bulan mengelilingi bumi karena periode edar bulan mengelilingi bumi hanya 29,5 hari. Lalu berdasarkan apakah kalender Hijriyah ditetapkan? Mari kita bahas. Awal bulah hijriyah ditetapkan saat terjadi bulan baru. Dan bulan purnama terjadi pada pertengahan bulan kalender hijriyah Gambar 8.18. Pergantian bulan dalam kalender hijriyah terjadi saat bulan dan matahari berada pada koordinat bujur bumi yang sama. Dengan demikian, bumi, bulan, dan matahari berada pada sebuah bidang yang berinpit dengan salah satu bujur bumi Gambar 8.19. Posisi ini disebut konjungsi.