Penanggulangan Kerangka Regulasi dan Kerangka Kelembagaan

9-110 | Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2015 BIDANG PEMBANGUNAN WILAYAH DAN TATA RUANG a. Memperkuat koordinasi antar kementerianlembaga dalam penanggulangan bencana; b. Memperkuat kerjasama antar pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana. 2. Penguatan kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia penanggulangan bencana di daerah, melalui : a. Diperlukan revisi UU 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana untuk mendukung perbaikan tata kelola penanggulangan bencana; b. Kajian harmonisasi regulasi terkait penyelenggaraan penanggulangan bencana baik di pusat maupun daerah; c. Penataan fungsi dan kewenangan serta meningkatkan peranan sektor dan kementerianlembaga dalam penanggulangan bencana.

9.5.11 Pemantapan

Desentralisasi, Peningkatan Kualitas Hubungan Pusat- Daerah dan Antardaerah Sedang berlangsungnya proses pembahasan revisi Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah akan berimplikasi pada revisi atas regulasi turunan terkait, antara lain mencakup: 1. PP No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Antara Pusat dan Daerah 2. PP No. 23 Tahun 2011 tentang Penguatan Peran Gubernur 3. PP No. 50 Tahun 2007 tentang Kerja Sama Antar Daerah 4. PP No.58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Selain itu, akan dilaksanakan kajian untuk menentukan apakah perlu dilakukan pengembangan skema regulasi untuk Bidang Desentralisasi, Hubungan Pusat-Daerah dan Otonomi Daerah adalah: 1. Pengembangan perencanaan menggunakan pendekatan kewilayahan; 2. Skema insentif kerjasama antardaerah; dan 3. Regulasi pengembangan daerah persiapan Daerah Otonomi Baru DOB. Terkait dengan kerangka kelembagaan, untuk mencapai masing-masing sasaran pembangunan bidang desentralisasi Hubungan Pusat-Daerah dan AntarDaerah, dibutuhkan sinergi dan koordinasi antara Kementerian Lembaga. Berikut adalah rincian sasaran yang akan diwujudkan oleh KL tersebut. Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2015 | BIDANG PEMBANGUNAN WILAYAH DAN TATA RUANG 9-111 Kerangka kelembagaan bidang pemantapan desentralisasi, peningkatan hubungan pusat-daerah dan antardaerah dimaksudkan untuk menjawab arah penataan kelembagaan dari isu strategis. Tiga isu strategis bidang pemantapan desentralisasi, peningkatan hubungan pusat-daerah dan antardaerah meliputi penataan perundangan daerah, penataan kewenangan antar tingkat pemerintahan, dan pemantapan penataan daerah. Arah penataan perundangan daerah mencakup pemetaan peraturan perundang-undangan yang belum harmonis; simplifikasi dan rekonseptualisasi regulasi; dan restrukturisasi kelembagaan pembentuk peraturan perundangan. Arah penataan kewenangan antar tingkat pemerintahan berupa kesesuaian pembagian urusan dengan kapasitas pemerintah daerah. Adapun arah penataan pemantapan penataan daerah berupa perbaikan regulasi dan petunjuk teknis dalam sinergi perencanaan dan penganggaran pusat dan daerah; perbaikan regulasi peran Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat; serta kesesuaian pembagian urusan dengan kapasitas pemerintah daerah.

9.5.12 Tata Kelola dan

Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Daerah Kerangka yang regulasi yang dibutuhkan dalam rangka pencapaian sasaran tahun 2015 untuk bidang tata kelola dan kapasitas pemerintahan daerah antara lain:

1. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah:

Proses revisi UU No.32 tahun 2004 yang sedang berlangsung akan berimplikasi pada kebutuhan untuk melakukan revisi atas PP No.65 tahun 2005 tentang Standar Pelayanan Minimal SPM serta PP No. 6 tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Selain itu, turut dilakukan kajian terkait pembahasan rancangan UU tentang pemilihan kepala daerah Pilkada guna mempersiapkan penyelenggaraan Pilkada secara serentak pada Tahun 2020;

2. Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Daerah:

Penetapan UU No.5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara ASN akan berimplikasi pada kebutuhan penyusunan peraturan pemerintah berkenaan dengan aparatur pemerintahan daerah. Selain itu, juga dibutuhkan regulasi teknis dalam pelaksanaan reformasi birokrasi di daerah.