Pabrikprodusen b. Distributor utama
A. Persebaran kegiatan ekonomi menurut bentuk muka bumi
Bentuk muka bumi Indonesia dapat dikelom- pokkan menjadi daerah pegunungan, dataran ren- dah, serta pantai dan perairan. Keragaman bentuk muka bumi menimbulkan perbedaan kegiatan eko-nomi penduduk pada masing-masing daerah. a. Kegiatan ekonomi di daerah pegunungan Daerah pegunungan memiliki faktor fisik yang menguntungkan seperti udara sejuk dan tanah re- latif subur. Akibatnya, kegiatan ekonomi penduduk jumlah barang yang dihasilkan, dan manajemen. Menurut jumlah tenaga kerja, peralatan, jum- lah barang yang dihasilkan, serta manajemennya, dikenal bentuk-bentuk industri berikut. Industri rumah tangga Industri rumah tangga bermodal kecil dikelola perorangankelompok kecil. Jumlah tenaga ker-ja terbatas 5 orang, biasanya berasal dari anggota keluarga, teman, atau tetangga. Kegiat-annya membuat barang dan menjualnya dalam jumlah kecil. Umumya berupa barang kera-jinan, makanan atau minuman. Contohnya, in-dustri kerajinan batik tulis dan tenun. Industri kecil Industri kecil dikelola perorangan atau seke- lompok masyarakat, sebagai peningkatan in-dustri rumah tangga. Jumlah tenaga ker- janya lebih banyak 5-19 orang. Jumlah modal sudah lebih besar, manajemen lebih teratur. Gambar 6.1.5 Industri kerajinan batik tulis di Yogyakarta dan Pekalongan Gambar 6.1.4 Industri kertas sebagai industri hulu yang menyediakan bahan baku untuk industri-industri lain Sumber: h tp:gambargoogle.compabrik_kertas. Sumber: h tp:gambargoogle.combatik. 211 yang berkembang terutama adalah pertanian, per- kebunan, dan kehutanan. Jenis tanaman yang dapat dibudidayakan, mi- salnya sayur mayur, buah-buahan, bunga, kopi, teh, dan kina. Di setiap pulau di Indonesia dapat d ijumpai daerah pegunungan dengan jenis tanam- an budi daya yang bervariasi. Sebagai contoh: Sumatera : p e r k e b u n a n k o p i d i D e l i Sumut; jeruk, dan kelapa sawit; Jawa : perkebuhan teh Jawa Barat; sa- y u r a n , b u a h d a n bungaberbagai wilayah; perkebunan kopi Ja- wa Tengah, dan sebagainya; Kalimantan: hutan berbagai jenis kayu, ro- tan, dan damar. Selain kegiatan pertanian, di daerah pegunung- kopra, cokelat, dan cengkeh. Bali dan Nusa Tenggara: dikenal sebagai pema- sok hewan ternak Berbagai kegiatan pertambangan ternyata juga dapat d ijumpai di daerah dataran rendah. Bebe- rapa di antaranya adalah: penambangan minyak dan gas, penambangan batu bara, penambangan batu mulia, penambangan pasir, dan sebagainya. c. Kegiatan ekonomi di daerah pantai dan perairan Kegiatan ekonomi penduduk daerah pantai dan perairan umumnya adalah perikanan, baik penangkapan ikan maupun budi daya tambak. Daerah sepanjang pantai utara Jawa Barat, se- bagian Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Madura untuk perikanan dan tambak garam. Perairan Maluku dan Flores dikenal sebagai penghasil ikan cakalang. Perairan Sumatera Barat dan Papua adalah pemasok ikan tuna dan kembung. Perairan Bali, Lombok, dan Sumbawa dikenal sebagai penghasil sardencis. Daerah pantai juga dapat dimanfaatkan se- bagai perkebunan kelapa. Kegiatan pertambang-an yang dilakukan di daerah perairan, misalnya adalah penambangan minyak lepas pantai. Indus-tri pari- wisata dan perhotelan juga berkembang baik, teru- tama untuk pantai-pantai landai dan ber-pasir.B. Persebaran kegiatan ekonomi menurut jenisnya
Gambar 6.1.6 Perkebunan apel di lereng pegunungan Tengger Pasuruan Jawa Timur. an dapat d ijumpai berbagai industri pengolahan hasil pertanianperkebunan makanan dan mi- numan, industri pariwisata, dan perhotelan. b. Kegiatan ekonomi di dataran rendah Kehidupan ekonomi penduduk dataran rendah lebih bervariasi. Misalnya berupa kegiatan perta- nian sawahladang, perkebunan, peternakan, per-dagangan, serta industri. Kegiatan ekonomi dataran rendah sangat bera- gam disebabkan kondisi fisiknya lebih dinamis. Se- lain itu, transportasi dan komunikasi antarwi-layah relatif lebih baik dan mudah dibandingkan daerah pegunungan. Pertanianperkebunan di dataran rendah pada umumnya menghasilkan padi, jagung, tembakau, dan palaw ija. Sebagai contoh: Sumatera : kelapa dan kelapa sawit. Jawa : pertanian padi, perkebunan co- kelat, cengkeh, palaw ija, jagung, dan sebagainya. Kalimantan : perkebunan karet Kalimantan Selatan, perkebunan lada Kali- mantan Barat; Sulawesi : perkebunan kelapa penghasil Gambar 6.1.7 Wisata perairan di Danau Matano, Sulawesi Selatan Persebaran kegiatan ekonomi menurut jenis-nya adalah sebagai berikut. a. Perdagangan Kegiatan perdagangan di Indonesia berkem- bang baik. Pasar tradisional berkembang hampir di seluruh wilayah Indonesia, sesuai karakteristik wilayah. Di daerah terpencil di mana sarana trans- portasi belum memadai pasar tradisional hanya ada pada waktu-waktu hari tertentu. Sebaliknya, Sumber: Indonesian Heritage, vol. 2. Sumber: Ensiklopedi Nasional Indonesia, jilid 15.Parts
» Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Jenis tenaga tektonik Tektonisme
» Lipatan Bentuk muka bumi akibat tenaga tektonik
» Aktivitas magma Vulkanisme dan dampaknya
» Pengukuran gempa bumi Gempa bumi dan dampaknya
» Dampak gempa bumi Gempa bumi dan dampaknya
» Pelapukan mekanik physis Pelapukan dan akibatnya
» Pelapukan organik Pelapukan dan akibatnya
» Erosi oleh air sungai erosi aquatis
» Erosi oleh gletser erosi glasialeksharasi
» Batuan beku Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Sedimentasi menurut tenaga pengangkut
» Sedimentasi menurut tempat pengendapan
» Denudasi dan akibatnya Batuan sedimen
» Unjuk kerja Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Archaeikum tertua Pembabakan zaman secara geologis
» Palaeozoikum Pembabakan zaman secara geologis
» Mesozoikum Pembabakan zaman secara geologis
» Neozoikum atau kenozoikum Pembabakan zaman secara geologis
» Zaman batu Pembabakan zaman secara arkeologis
» Masa berburu dan mengumpulkan makanan
» Masa bercocok tanam Pembabakan menurut kehidupan sosial-ekonomi
» Masa kemahiran teknikperundagian Pembabakan menurut kehidupan sosial-ekonomi
» Jenis-jenis manusia purba di In- donesia
» Pertanian Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Bahasa Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Pelayaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Budaya Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Portofolio Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial
» Faktor-faktor yang memengaruhi interaksi sosial
» Akomodasi Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Akulturasi Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Sifat dasar Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Lingkungan Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Motivasi Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Keluarga sebagai agen sosialisasi
» Peranan teman sepermainan da- lam sosialisasi
» Peranan sekolah dalam sosial-
» Kluckhon dalam bukunya Culture and Beha-
» Faktor-faktor yang memengaruhi pembentukan kepribadian
» Sumber daya Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Perilaku manusia memenuhi ke- butuhan hidupnya
» Aneka macam prinsip ekonomi dalam kegiatan ekonomi
» Peta umum Jenis peta menurut isinya
» Peta khusus Jenis peta menurut isinya
» Judul peta Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Kontur Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Inset Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Simbol peta Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Kenampakan umum Mengidentifikasi unsur-unsur geografis pada peta
» Jarak Mengidentifikasi unsur-unsur geografis pada peta
» Lokasi Mengidentifikasi unsur-unsur geografis pada atlas
» Mengidentifikasi unsur-unsur geografis pada globe
» Warna peta Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Kerja Individu Kerja Kelompok
» Letak astronomis Indonesia Letak geografis Indonesia
» Angin muson dan perubahan musim
» Ciri-ciri musim dan penyimpangannya
» Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan fauna
» Persebaran flora di Indonesia
» Fauna tipe asiatis Persebaran fauna di Indonesia
» Fauna tipe australis Persebaran fauna di Indonesia
» Fauna peralihan Persebaran fauna di Indonesia
» Faktor yang memengaruhi pembentukan tanah
» c. Jenis dan ciri-ciri tanah di Indonesia
» Tanah aluvial Tanah laterit Tanah mergel Tanah regosol
» Persebaran dan pemanfaatan tanah di Indonesia
» Kerajinan songket b. Seni wayang kulit
» Tradisi ngaben c. Rumah gadang
» Komposisi dan lapisan atmosfer
» Hubungan antara atmosfer dengan cuaca dan iklim
» Curah hujan Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Air tanah Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Wilayah perairan laut menurut kedalamannya
» Batas-batas wilayah laut Indonesia
» Masyarakat Indonesia menjelang masuknya pengaruh Hindu
» Ng. Purbatjaraka, Dapunta Syailendra disamakan
» Kerajaan Mataram di Jawa Timur
» Kerajaan Janggala dan Kediri
» Seni patung Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Peranan ulama Samudera Pasai
» Kerajaan Demak Kerajaan Pajang
» Kerajaan Cirebon Kerajaan Makassar
» Masjid Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Keraton Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Terbentuknya kekuasaan kolo- nial di Indonesia
» Pendidikan dan mobilitas sosial
» Bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan
» c. Bidang pertahanan dan pariwisata
» e. Bidang pertahanan dan pariwisata
» g. Bidang pertahanan dan pariwisata
» i. a. Bidang pertahanan dan pariwisata
» Pengecer c. Agen Kegiatan Pertanian
» Pabrikprodusen b. Distributor utama
» Persebaran kegiatan ekonomi menurut bentuk muka bumi
» Persebaran kegiatan ekonomi menurut jenisnya
» Pengertian lahan dan alokasi penggunaannya
» Karakter Permukiman Penduduk di Berbagai Bentang Alam
» Nilai guna karena bentuk form utility
» Nilai guna karena tempat place utility
» Faktor produksi alam Faktor produksi
» Faktor produksi tenaga kerja
» Faktor produksi kewirausahaan Faktor produksi
» Biaya tidak tetap variable cost
» Sumber daya alam dan proses produksi
» Ekstensifikasi produksi Peningkatan mutu dan jumlah produksi
» Mekanisasi produksi Peningkatan mutu dan jumlah produksi
» Rehabilitasi produksi Peningkatan mutu dan jumlah produksi
» Barang-barang produksi dan nilai-nilai budayamasyarakat
» Dampak produksi pada lingkungan
» Barang konsumsi tingkat siswakeluarga
» Tingkat pendapatan penghasilan Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat konsumsi
» Barang-barang konsumsi tingkat perusahaan
» Waktu dan musim Faktor-faktor yang memengaruhi tingkat konsumsi
» Aspek positif perilaku konsumtif
» Aspek negatif perilaku konsumtif
» Hak konsumen Aspek etis kegiatan konsumsi
» Perilaku konsumen Aspek etis kegiatan konsumsi
» Saluran distribusi tidak langsung
» Saluran distribusi langsung Saluran distribusi
» Aspek etis kegiatan distribusi
» Perusahaan pertambangan Menurut bidang usahanya
» Perusahaan niagaperdagangan Menurut bidang usahanya
» Perusahaan jasa Menurut bidang usahanya
» Menurut jumlah tenaga kerjanya
» Badan usaha milik negara BUMN dan badan usaha milik daerah BUMD
» Badan usaha swasta Ditinjau dari aspek kepemilikan modal
» Badan usaha campuran Ditinjau dari aspek kepemilikan modal
» Koperasi Ditinjau dari aspek kepemilikan modal
» Firma Fa Ditinjau dari aspek kepemilikan modal
» Perusahaan perseorangan Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Persekutuan komanditer Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Perseroan terbatas PT Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Perusahaan negara PN Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Koperasi Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Yayasan foundation Ditinjau dari aspek hukum yuridis
» Faktor modal Bentuk-bentuk badan usaha
» Faktor keuntungan Bentuk-bentuk badan usaha
» Faktor Fasilitas Bentuk-bentuk badan usaha
» Faktor kemungkinan waktu yang akan datang prospek
» Jenis barang yang akan dihasilkan
» Letak perusahaan didirikan Sebelum perusahaan menjalankan kegiatannya
» Faktor tenaga kerja Sebelum perusahaan menjalankan kegiatannya
» Pemasaran Sindikat Sebelum perusahaan menjalankan kegiatannya
» Kapan perusahaan didirikan Sebelum perusahaan menjalankan kegiatannya
» Organisasi dan manajemen Sebelum perusahaan menjalankan kegiatannya
» Administrasi dan pembukuan Sesudah perusahaan mulai menjalankan kegiatannya
» Holding company Sesudah perusahaan mulai menjalankan kegiatannya
» Trust Sesudah perusahaan mulai menjalankan kegiatannya
» Concern Sesudah perusahaan mulai menjalankan kegiatannya
» Consolidation Sesudah perusahaan mulai menjalankan kegiatannya
» Langkah pengelolaan badan usaha
» Peningkatan kualitas dan kuantitas badan usaha
» Faktor-faktor nonekonomi yang dapat menunjang kelangsungan
» Kreativitas Ilmu Pengetahuan Sosial IPS 1 Kelas 7 Atang Husein C Suprijadi CH Supatmiyarsih M 2008
» Thomas Alpha Edison 1847-1931
» Alexander Graham Bell 1847-1922
» Kreativitas manusia sebagai makhluk
» Kreativitas dalam dunia usaha
» Inovasi sebagai bentuk kreativitas dalam usaha
Show more