Tanah aluvial Tanah laterit Tanah mergel Tanah regosol

121

D. Persebaran dan pemanfaatan tanah di Indonesia

Bagaimana persebaran berbagai jenis tanah tersebut di wilayah Indonesia? Meskipun secara umum wilayah Indonesia memiliki iklim tropis, namun faktor-faktor lain di wilayahnya memberi pengaruh yang berbeda da- lam proses pembentukan tanah. Beberapa jenis tanah tersebar hampir merata di seluruh wilayah Indonesia. Namun, sebagian jenis lainnya hanya dapat dijumpai di wilayah-wilayah tertentu. Tanah dapat dimanfaatkan sesuai kemampuan- nya. Oleh sebab itu, wajarlah jika di setiap bagian wilayah Indonesia dijumpai jenis tanaman yang berbeda-beda sesuai jenis dan kondisi tanahnya. Perhatikan gambar 4.3.19 serta tabel 4.3.2 di bawah ini Tabel 4.3.2 Persebaran dan pemanfaatan berbagai jenis tanah di Indonesia No. Jenis Tanah 1. Tanah vulkanis andosoltuff Daerah Persebaran Daerah gunung api: Sumatera Utara,Timur, dan Barat; Jawa, Bali; Lombok; Halmahera; NTB; dan Sulawesi Utara. Pemanfaatan Sebagai lahan pertanianperkebunan produktif dan hutan pinuscemara. 2. Tanah aluvial Sumatera Utara, Timur, dan Barat; Jawa bagian utara; Halmahera; Kalimantan Barat dan Selatan; Sulawesi; dan Papua bagian selatan. 3. Tanah humus Lampung, Jawa Tengah bagian Selatan, Ka- limantan Selatan, dan Sulawesi Tenggara. Sebagai lahan pertanian sawah dan palawija. Sebagai lahan pertanian. 4. Tanah laterit Pantai timur Sumatera, Kalimantan, Sula- wesi, Halmahera-Seram, dan Papua. Sebagai lahan pertanian dan digalidi- tambang batuan bermineral. 5. Tanah gambut organosol Daerah pegunungan kapur: Jawa Timur, Ja- wa Tengah, Nusa Tenggara, Sulawesi, Malu- ku, dan Sumatera. sebagai lahan pertanian. Lereng pegunungandataran rendah di seluruh Indonesia. 6. Tanah kapur terrarosa Sebagai lahan pertanian tegalan dan hutan jati. 7. Tanah mergel Sumatera. Sebagai lahan pertanian. 8. Tanah regosol Sumatera Utara. Sebagai lahan pertanian. 9. Tanah latozol Papua, wilayah pantai timur Sumatera, dan Kalimantan. Sebagai lahan pertanian. 10. Tanah podzolik Sebagai lahan pertanian tanaman pa- lawija. Daerah berhutan di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Papua. Gambar 4.3.19 Beberapa jenis tanah tersebar hampir merata di wilayah Indonesia Sumber: Ilustrasi Bagian Produksi, 2008 122 4.3.4 Kondisi Penduduk Indonesia Kamu sudah mengetahui berbagai hal tentang kondisi geografis serta kondisi fisik wilayah Indo- nesia. Bagaimana kondisi sosial budaya dan eko- nomi penduduknya? Ikutilah uraian berikut

A. Kependudukan

Menurut CIA The World Fackbook 2008, jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2008, mencapai 237.512.355 jiwa. Indonesia merupakan negara de- ngan penduduk terpadat di wilayah Asia Tenggara. Di tingkat dunia Indonesia adalah negara keempat dengan penduduk terpadat. Pertumbuhan penduduk Indonesia cukup ting- gi, yaitu mencapai 2,34 per tahun. Angka tersebut relatif telah menurun sejak dicanangkan program Keluarga Berencana KB. Coba perhatikan kondisi penduduk Indonesia hasil sensus terakhir pada tabel 4.3.3 berikut ini

B. Sosial budaya

Indonesia adalah negara yang kaya akan ke- anekaragaman, termasuk suku bangsa dan budaya. Lebih dari 100 suku bangsa tinggal di wilayah Ke- pulauan Indonesia di 33 wilayah provinsi. Setiap suku menggunakan bahasa sendiri dan menempati suatu wilayah. Misalnya, di Pulau Su- matera, dapat dijumpai suku Aceh, Gayo, Melayu, Batak, dan Minangkabau. Di Pulau Jawa terdapat suku Baduy, Sunda, Jawa, Betawi, dan sebagainya. Suku Madura tinggal di Pulau Madura dan suku Bali di Pulau Bali. Di wilayah Nusa Tenggara dapat dijumpai suku Sasak, Sumba, Sabu, Rote, dan banyak lagi. Di Kalimantan, dijumpai suku Dayak. Suku Mandar, Bugis, Toraja, Minahasa, dan bebe- rapa suku lain tinggal di Pulau Sulawesi. Di wilayah Maluku dapat dijumpai suku Buru, Ambon, dan lain-lain. Di wilayah Papua tinggal suku Asmat, Dani, dan lain-lain. Coba kamu cari informasi tentang berbagai suku lain yang ada di Indonesia Selain itu ada pula etnis pendatang seperti Tionghoa, India, dan Arab. Berbagai etnis yang datang sejak abad ke 8 SM tersebut, telah menetap dan kini menjadi bagian dari Nusantara. Selain berbeda bahasa, setiap suku bangsa di Indonesia juga memiliki seni budaya dan adat is- tiadat sendiri. Seni budaya dan adat istiadat itu meliputi rumah, pakaian, alat musik, tari-tarian, kerajinan, berbagai upacara ritual, dan sebagainya. Berikut ini adalah beberapa di antara ribuan jenis seni budaya dan adat istiadat tersebut.  Kerajinan batik dari Yogyakarta, Cirebon, Pe- kalongan, dan lain-lain. Songket dari Palem- bang, Ulos dari Batak, dan lain-lain Seni ukir Berbagai hal terkait dengan kependuduk- an, akan kamu pelajari lebih dalam di kelan VIII, yaitu pada topik Kondisi Penduduk Indonesia. Tabel 4.3.3 Penduduk Indonesia menurut sensus tahun 2000 1. NAD 3.930.905 2. Sumatera Utara 11.649.655 3. Sumatera Barat 4.248.931 4. Riau 4.957.627 5. Jambi 2.413.846 6. Sumatera Selatan 6.899.675 7. Bengkulu 1.567.432 8. Lampung 6.741.439 9. Kep. Bangka Belitung 900.197 10. DKI Jakarta 8.389.443 11. Jawa Barat 35.729.537 12. Jawa Tengah 31.228.940 13. DI Yogyakarta 3.122.268 14. Jawa Timur 34.783.640 15. Banten 8.098.780 16. Bali 3.151.162 17. Nusa Tenggara Barat 4.009.261 18. Nusa Tenggara Timur 3.952.279 19. Kalimantan Barat 4.034.198 20. KalimantanTengah 1.857.000 21. Kalimantan Selatan 2.985.240 22. Kalimantan Timur 2.455.120 23. Sulawesi Utara 2.012.098 24. Sulawesi Tengah 2.218.435 25 Sulawesi Barat 26. Sulawesi Selatan 8.059.627 27. Sulawesi Tenggara 1.821.284 28. Gorontalo 835.044 29. Maluku 1.205.539 30. Maluku Utara 785.059 31. Papua 32. Papua Tengah 2.220.934 33. Papua Barat No. Provinsi Jumlah penduduk Berdasarkan data Sensus 2000 BPS Gambar 4.3.20 Beberapa suku bangsa yang ada di Indonesia: 1 Sunda, 2 Baduy, 3 Asmat, 4 Gayo, 5 Minang, 6 Bugis, 7 Flores, 8 Bali, 9 Betawi Sumber: Indonesian Heritage; images banking; www .files.multiply . com; www .geocities.com; www .flikcr .com; www .w ordpress.com