Kliring dan Penyelesaian dengan NPF T+2
b. Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi 3.140
T+2 Pada T+2 Inst-1 tidak dapat menyelesaikan kewajiban serah dana. Sesuai mekanisme perdagangan Obligasi AB-1 dapat melakukan renegosiasi dengan pihak AB jual sejak pukul 15.00 - 17.00 WIB. Jika proses renegosiasi diterima, Ritel-1 akan mendapatkan tambahan waktu 1 satu hari untuk menyelesaikan kewajiban serah dana dan tidak akan dikenai NPF. T+2 Pada saat terjadi kesepakatan Tidak ada pencatatan Tidak ada pencatatan Tidak ada pencatatan Pada saat melakukan penyelesaian transaksi Saat menerima dana dari NK D Simpanan Giro Bank – LR 94.090.000 D Dana Milik PE 94.090.000 D Efek yang Akan Diterima dari LKP – Efek 100.000.000 K Piutang NK – Transaksi Beli Efek – LR 94.090.000 K Dana yang Disimpan pada Bank – Dana Milik PE 94.090.000 K Efek Milik NK – Transaksi Beli NK 100.000.000 PPE menyetorkan dana NK kepada LKP untuk menyelesaikan liabilitas atas transaksi pembelian Efek serta menyetorkan dana jaminan D Utang LKP – Utang Transaksi Bursa – FLAC 94.000.000 D Dana yang disimpan pada Bank – Dana Milik PE 94.001.125 D Utang Dana Jaminan – FLAC 1.125 K Dana Milik PE 94.001.125 K Simpanan Giro Bank – LR 94.001.125 c. Kliring dan Penyelesaian dengan NPF T+2 Pada T+2 Inst-1 tidak dapat menyelesaikan kewajiban serah dana. Sesuai mekanisme perdagangan Obligasi AB-1 dapat melakukan renegosiasi dengan pihak AB jual sejak pukul 15.00 - 17.00 WIB. Jika proses renegosiasi tidak diterima atau Inst-1 tidak mengajukan permohonan renegosiasi, maka Inst-1 dikenakan mekanisme penyelesaian NPF. 3.142 T+2 Melakukan pencatatan atas transaksi yang gagal, sebesar nilai transaksi pembelian Efek D Utang LKP – Utang Transaksi Bursa – FLAC 94.000.000 Tidak ada pencatatan D Efek yang Akan Diterima dari LKP – Efek Transaksi Kliring 100.000.000 NPF = 2.5 x nilai nominal = 2.5 x 10 x 10.000.000 = Rp2.500.000,- K Piutang NK – Transaksi Beli Efek – LR 94.000.000 K Efek Milik NK – Transaksi Beli NK 100.000.000 D Piutang NK – NPF – LR 2.500.000 K Utang LKP – NPF – FLAC 2.500.000 Pada saat melakukan penyelesaian transaksi Saat menerima dana NK D Simpanan Giro Bank – LR 2.590.000 D Dana Milik PE 2.590.000 Tidak ada pencatatan Melakukan pencatatan kewajiban pembayaran kompensasi kegagalan T+3 S+1 T+3 S+1 Skenario Jurnal 3-29 D K Deskripsi Jumlah Rp D K Deskripsi Jumlah Rp D K Deskripsi Nominal SKENARIO JURNAL Obligasi Di Bursa Efek NK Ref. Paragraf Tgl. Trans. Buku Pembantu Efek ILUSTRASI Buku Besar Buku Pembantu Dana K Piutang NK – NPF – LR 2.500.000 K Dana yang disimpan pada Bank – Dana Milik PE 2.590.000 K Piutang NK – Transaksi Beli Efek – LR 90.000 Saat menyerahkan dana kepada LKP dan menyetorkan dana jaminan D Utang LKP – NPF – FLAC 2.500.000 D Dana yang disimpan pada Bank – Dana Milik PE 2.501.125 Tidak ada pencatatan D Utang Dana Jaminan – FLAC 1.125 K Dana Milik PE 2.501.125 K Simpanan Giro Bank – LR 2.501.125 SKENARIO 23 3.143 Penjualan Obligasi Nasabah Kelembagaan T + 0 Pada 30 September 20X1 Inst-1 menjual 10 satuan pemindahbukuan Obligasi EFGH Rp10.000.000,- per satuan pemindahbukuan. Bunga tetap 16 per tahun yang dibayar tiap tanggal 30 Juni dan 31 Desember. Inst-1 menjual obligasi tersebut pada kurs jual 100. Atas penjualan tersebut AB-1 membebankan komisi sebesar 0,1 dari nilai transaksi, kepada Inst-1. D Piutang LKP – Piutang Transaksi Bursa – LR 104.000.000 Tidak ada pencatatan D Efek yang Akan Diserahkan ke LKP – Efek Serah Atas Transaksi Kliring 100.000.000 AB-1 mengakui adanya biaya transaksi sebesar Rp20.000 dan dana jaminan sebesar 0,00125 dari nilai transaksi. K Utang NK – Transaksi Jual Efek – FLAC 103.900.000 K Efek yang akan diterima dari NK – Transaksi Jual NK 100.000.000 K Pendapatan Komisi 78.750 Nilai Transaksi = Rp100.000.000,- K Utang Dana Jaminan – FLAC 1.250 Bunga akrual = 16 x Nilai Nominal x 90360 = Rp4.000.000,- K Utang Biaya Transaksi – Bursa Efek – FLAC 12.000 Komisi = 0,1 X 100.000.000,- = Rp100.000,- K Utang Biaya Transaksi – LKP – FLAC 6.000 Biaya Transaksi = Rp20.000,- minimal K Utang Biaya Transaksi – LPP – FLAC 2.000 Dana jaminan = 0.00125 x 100.000.000,- = Rp1.250,- 3.144 a. Kliring dan Penyelesaian secara Normal T + 2 D Simpanan Giro Bank – LR 103.998.750 D Dana Milik PE 103.998.750 D Efek yang akan diterima dari NK – Transaksi Jual NK 100.000.000 D Utang Dana Jaminan – FLAC 1.250 K Dana yang disimpan pada Bank – Dana Milik PE 103.998.750 K Efek yang Akan Diserahkan ke LKP – Efek Serah Atas Transaksi Kliring 100.000.000 K Piutang LKP – Piutang Transaksi Bursa – LR 104.000.000 Menyerahkan dana ke NK D Utang NK – Transaksi Jual Efek – FLAC 103.900.000 D Dana yang disimpan pada Bank – Dana Milik PE 103.900.000 Tidak ada pencatatan K Simpanan Giro Bank – LR 103.900.000 K Dana Milik PE 103.900.000 AB-1 menerima dana dari LKP sekaligus menyelesaikan liabilitas penyetoran dana jaminan Skenario Jurnal 3-30 D K Deskripsi Jumlah Rp D K Deskripsi Jumlah Rp D K Deskripsi Nominal SKENARIO JURNAL Obligasi Di Bursa Efek NK Ref. Paragraf Tgl. Trans. Buku Pembantu Efek ILUSTRASI Buku Besar Buku Pembantu Danab. Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi 3.146
Parts
» DPM1 OJK – Beranda VIII.G.17
» Lembaga Penilaian Harga Efek Perusahaan Efek Bank Kustodian Biro Administrasi Efek Wali Amanat
» Saham Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
» Obligasi Konversi Sukuk Korporasi Surat Berharga Syariah Negara
» Bursa Efek Lembaga Kliring dan Penjaminan LKP
» Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian LPP
» Kegiatan PPE Kegiatan Usaha PE
» Kegiatan PEE Kegiatan Usaha PE
» Kegiatan Manajer Investasi Kegiatan Usaha PE
» LATAR BELAKANG DAN TUJUAN BANGUN PRINSIP AKUNTANSI UMUM
» Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi FVTPL
» Dimiliki Hingga Jatuh Tempo HTM
» LIABILITAS KEUANGAN DAN EKUITAS
» Instrumen Keuangan Melekat Embedded Derivatif
» PENGUKURAN DPM1 OJK – Beranda VIII.G.17
» Bukti Penurunan Nilai PENURUNAN NILAI
» Kelompok Aset Pemulihan Penurunan Nilai
» Pendapatan Bunga Setelah Pengakuan Penurunan Nilai
» Aset Keuangan yang Dicatat Pada Biaya Perolehan Aset Keuangan AFS
» PENGHENTIAN PENGAKUAN DPM1 OJK – Beranda VIII.G.17
» Definisi ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN YANG LAZIM DIMILIKI OLEH PERUSAHAAN EFEK
» Penjualan Saham untuk NPR – Tanggal Penyelesaian – Penyelesaian dengan
» Penjualan atas Saham Portofolio Sendiri
» Penjualan Saham untuk NK – Tanggal Penyelesaian – Penyelesaian dengan
» Pengumuman dan Pembagian Dividen Saham untuk Portofolio Sendiri
» Pembelian Obligasi di Bursa Efek untuk NPR – Tanggal Penyelesaian –
» Penjualan Obligasi di Bursa Efek untuk NPR – Tanggal Penyelesaian –
» Pengakuan dan Penerimaan Bunga atas Obligasi Portofolio Sendiri
» Penjualan atas Obligasi Portofolio Sendiri
» Pembelian Obligasi di Bursa Efek untuk NK – Tanggal Penyelesaian –
» Penjualan Obligasi di Bursa Efek untuk NK – Tanggal Penyelesaian – Kliring
» Penjualan Obligasi di Bursa Efek untuk NK – Tanggal Penyelesaian –
» Pembelian Obligasi di Luar Bursa Efek untuk NPR
» Penjualan Obligasi di Luar Bursa Efek untuk NPR
» Pembelian Obligasi di Luar Bursa Efek untuk NK
» Penjualan Obligasi di Luar Bursa Efek untuk NK
» Penawaran Tender – bagi PPE yang ditunjuk menjadi pelaksana penawaran
» Penawaran Tender – bagi PPE yang nasabahnya menjual saham melalui
» Transaksi Stock Split atau Reverse Stock
» Transaksi RepoReverse Repo Tanpa Penghentian Pengakuan Antara PPE dan
» Pembukaan Rekening Transaksi Marjin Pembelian Efek oleh Nasabah dengan fasilitas Marjin dari PPE
» Transaksi PME antara PPE dan LKP, sisi peminjam Borrower
» Transaksi PME antar PPE dan LKP, sisi pemberi pinjaman Lender
» Transaksi Penjualan HMETD untuk NPR Saat Periode Perdagangan
» Pencatatan saat Pelaksanaan Exercise HMETD untuk Nasabah
» Transaksi KOS Untuk NPR 1 Pembukaan Rekening Transaksi KOS
» Transaksi KOS untuk Portofolio Sendiri 1 PE Sebagai Writer melakukan Open Short
» Transaksi KBIE untuk NPR 1 Setoran Awal Dana NPR
» Transaksi KBIE untuk Portofolio Sendiri
» Pembelian ETF di Bursa Efek untuk NPR
» Penjualan ETF di Bursa Efek untuk NPR
» Penjualan ETF di Bursa Efek untuk NK
» Pembukaan Rekening T+0 Penyelesaian secara Normal T+3 Saat menerima dana dari NPR.
» D Saat menerima Uang Pengganti dari LKP T+0 Penyelesaian secara Normal 3.74
» C.1 Unit Penyertaan Reksa Dana a. Pembelian UP Reksa Dana untuk Portofolio Sendiri
» T+0 Penyelesaian secara Normal 3.80 Penyelesaian dengan Alternate Cash Settlement ACS.
» D T+0 Unit Penyertaan Reksa Dana a. Pembelian UP Reksa Dana untuk Portofolio Sendiri
» Penyelesaian secara Normal 3.85 Penyelesaian dengan Alternate Cash Settlement ACS. A B
» T+0 Penyelesaian secara normal 3.92 Penyelesaian dengan Alternate Cash Settlement ACS
» A Saat menerima dana dari NK C D D Saat menerima Uang Pengganti dari LKP T+0
» Penyelesaian secara normal 3.96 Penyelesaian dengan Alternate Cash Settlement ACS. A
» B Penyelesaian transaksi terkait dengan komisi C C.1 Menerima dana dari nasabah C.2 Menyerahkan
» Ritel-1 mendeposit uang Rp100.000.000,-. Kliring dan Penyelesaian secara Normal 3.112
» Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi T+2 Kliring dan Penyelesaian dengan NPF T+2
» Kliring dan Penyelesaian secara Normal 3.119 Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi 3.122
» Kliring dan Penyelesaian secara Normal 3.138 Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi 3.140
» Kliring dan Penyelesaian dengan NPF T+2
» Kliring dan Penyelesaian dengan Renegosiasi 3.146
» Ritel-1 mendeposit uang Rp100.000.000,-.
» T+0 Unit Penyertaan Reksa Dana a. Pembelian UP Reksa Dana untuk Portofolio Sendiri
» Nasabah PE sebagai Writer 3.273
» Nasabah PE sebagai Taker 3.279
» PE sebagai Taker 3.292 DPM1 OJK – Beranda VIII.G.17
» Dokumentasi Pencatatan Akuntansi Penasehat Keuangan Financial Advisory
» Kegiatan Sebelum Pernyataan Pendaftaran Efektif
» Kegiatan Setelah Pernyataan Pendaftaran Efektif
» Kegiatan Sebelum Perjanjian Perantara Penerbitan
» Kegiatan Setelah Perjanjian Perantara Penerbitan
» TAHAP SETELAH MEMPEROLEH MANDAT
» TAHAP Perantara Penerbitan Arranger
» SKENARIO FULL SUBSCRIBED SKENARIO UNDERSUBSCRIBED SKENARIO OVERSUBSCRIBED D
» TAHAP SKENARIO FULL SUBSCRIBED SKENARIO UNDERSUBSCRIBED SKENARIO OVERSUBSCRIBED 26-10-
» TAHAP PENANGGUHAN, Tidak ada pencatatan
» TAHAP PENERIMAAN DANA PEMESANAN
» TAHAP PENGEMBALIAN DANA PEMESANAN TAHAP SETELAH MEMPEROLEH MANDAT 10-12-
» TAHAP SETELAH PERJANJIAN PERANTARA
» SKENARIO Perantara Penerbitan Arranger
» SKENARIO PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN TAHAP PEMBAYARAN DANA PEMESANAN EFEK SKENARIO
» SKENARIO UNDERSUBSCRIBED SKENARIO OVERSUBSCRIBED 26-10-
» PENGELOLAAN PRODUK 1. Pengelolaan Produk Reksa Dana, EBA, dan DIRE
» Kelangsungan Usaha Dasar Akrual Bahasa Pelaporan Mata Uang Penyajian Transaksi Mata Uang Asing
» Saling Hapus Materialitas dan Agregasi Informasi Komparatif
» Konsistensi Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi
» Perubahan kebijakan akuntansi Perubahan estimasi akuntansi Kesalahan periode lalu
» Laporan Laba Rugi Komprehensif
» Komponen Laporan Arus Kas 1 Arus kas dari aktivitas operasi
» Laporan Perubahan Ekuitas Catatan Atas Laporan Keuangan
» Komponen Laporan Posisi Keuangan – Aset
» Komponen Laporan Posisi Keuangan – Liabilitas
» Komponen Laporan Posisi KeuanganLaporan Pe rubahan Ekuitas – Ekuitas
» Komponen Laporan Laba Rugi Kompre hensif
» Sifat dan Transaksi Pihak Berelasi Ikatan dan Kontinjensi 1 Perikatan
» Rekening Efek Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
» Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi Prinsip Konsolidasi
» Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing Transaksi Pihak Berelasi Kas dan Setara Kas
» Transaksi Aset Keuangan KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
» UMUM Lanjutan b. Anak Perusahaan PENERAPAN PERNYATAAN KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
» KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan
» KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING Lanjutan j. Aset Keuangan Lanjutan
» PORTOFOLIO EFEK PORTOFOLIO EFEK Lanjutan
» BIAYA DIBAYAR DIMUKA 20X2 PAJAK DIBAYAR DIMUKA PENYERTAAN PADA BURSA EFEK ASET TETAP
» ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN Lanjutan ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN Lanjutan
» TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Lanjutan A. MANAJEMEN MODAL Lanjutan
» TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Lanjutan B. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan
Show more