KesimpulanVariabel dan Definisi Operasional Teknik Pengumpulan data

Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi 425 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S 2009. Dasar – dasar Evaluasi Pendidikan . Jakarta: Bumi Aksara Asep 2011 Upaya meningkatkan Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Matematika Yang Berbentuk Cerita dengan Menggunakan Langkah – Langkah Poyla Tesis Jurusan Teknologi Pembelajaran STKIP Garut : Tidak diterbitkan Husaini Usman 2009 Pengantar Statistik Ja karta : PT Bumi Aksara Nanang.2008 Pengaruh Kombinasi Pembelajaran Konstektual dan Metakognitif Terhadap Kemampuan Pemahaman dan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP. Ruseffendi 1988 Pengantar Kepada Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA . Bandung: Tarsito . Wina, S 2009 Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup Wina, S 2009 Perencanaan dan desain Sistem Pembelajaran . Jakarta: Kencana, Prenada Media Group Wahyudin.2007 Pembelajaran Matematika dan Pemecahan Masalah . Bandung: Mandiri 426 Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi PENERAPAN PENDEKATAN OPEN-ENDED DENGAN SETTING MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA SMP Muhammad Abul Anwar Hakim Mahasiswa S2 Pendidikan Matematika, STKIP Siliwangi Abul_spkyahoo.com ABSTRAK Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah belum memuaskannya kemampuan siswa untuk mengaplikasikan pengetahuan matematik yang dimilikinya dalam kehidupan nyata, dan kemampuan siswa dalam melakukan koneksi matematik masih tergolong rendah. Hal itu disebabkan karena beberapa faktor diantaranya dalam pembelajaran guru masih menggunakan cara pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran biasa atau metode konvensional dan siswa yang masih menyenangi cara pembelajaran biasa artinya siswa hanya menjadi penerima informasi tanpa inisiatif untuk aktif. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan menggunakan penerapan pendekatan open-ended dengan setting model kooperatif tipe NHT terhadap peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa SMP. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan koneksi matematis siswa SMP yang pembelajarannya menggunakan pendekatan open-ended dengan setting model pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih baik daripada siswa yang menggunakan model pembelajaran biasa. Penelitian ini dilakukan di SMP Kabupaten Bandung Barat kelas VII, dengan metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuasi eksperimen. Sempel dari penelian ini diambil 2 kelas yaitu kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Instrument penelitian ini berupa seperangkat soal tes koneksi matematis yang terdiri dari 5 soal tes uraian, dan kemudian di ujikan dengan menggunakan uji statistik diferensial. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data maka penulis menyimpulkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa SMP yang pembelajarannya menggunakan pendekatan open-ended dengan setting model pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih baik daripada kemampuan koneksi matematis siswa SMP yang penbelajarannya menggunakan model pembelajaran biasa. Kata Kunci: kemampuan koneksi matematis.model kooperatif tipe NHT,pendekatan open- ended

1. Pendahuluan

Pada dasarnya pendidikan sangatlah penting untuk menunjang keberhasilan dan kesuksesan seseorang dimasa yang akan datang. Pendidikan merupakan suatu interaksi antara pendidik dengan peserta didik untuk mencapai tujuan dari pendidikan itu sendiri. Pendidikan matematik di sekolah sangat penting sekali karena hasil dari proses pembelajaran matematik siswa di suatu lembaga sekolah diharapkan dapat membangun karakter siswa yang baik, jujur, dan dapat membentuk pola pikir yang logis, rasional, dan terarah. Menurut Ruseffendi 2006:71 ―dalam pelaksanaan pengajaran matematika disuatu lembaga pendidikan itu sendiri bertujuan untuk meluruskan dan mempermudah siswa belajar berhitung dan cabang- cabang matematika lainnya‖. Hernawan 2007:27 menyatakan fungsi dari pembelajaran matematika yaitu untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi dengan menggunakan bilangan dan simbol-simbol serta ketajaman penalaran yang dapat membantu memperjelas dan menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari.