Fungsi Media Pembelajaran Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran

dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa [3]. Media pembelajaran menurut Kemp dan Dayton, dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok, atau kelompok besar, yaitu 1 memotivasi minat atau tindakan; 2 menyajikan informasi; dan 3 memberi instruksi. Untuk memenuhi fungsi motivasi, media dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Untuk tujuan informasi, isi dan bentuk penyajian bersifat amat umum, berfungsi sebagai pengantar atau teknik motivasi [2].

3.2 Manfaat Media Pembelajaran

Secara umum manfaat media pembelajaran adalah dapat memperlancar interaksi antara guru dengan siswa. Beberapa manfaat yang diungkapkan oleh para ahli, dijelaskan dari beberapa sumber sebagai berikut: Pertama, menurut Kemp dan Dayton. Mereka mengidentifikasikan beberapa manfaat media dalam pembelajaran yaitu [ 2]: 1 Dapat menyeragamkan penyampaian materi, 2 Dapat membuat pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik, 3 Dapat menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih interaktif, 4 Dapat mengefisiensi dalam waktu dan tenaga, 5 Dapat meningkatkan kualitas hasil belajar siswa. Kedua, menurut Sudjana dan Rivai 2011 mengemukakan manfaat media pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu: 1 Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga menumbuhkan motivasi belajar, 2 Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pembelajaran, 3 Metode pengajaran menjadi lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal, 4 Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab selain mendengarkan uraian guru, siswa juga mengamati, melakukan, memerankan, dan melakukan aktivitas lain. Selanjutnya Hamalik 2008:15 merincikan manfaat media pendidikan sebagai berikut: 1 Meletakkan dasar-dasar konkret untuk berpikir, oleh karena itu mengurangi verbalisme, 2 Memperbesar perhatian siswa, 3 Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap, 4 Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa, 5 Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, 6 Membantu tumbuhnya pengertian dalam perkembangan kemampuan berbahasa, 7 Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar. Dari ketiga pendapat di atas dapat disimpulkan beberapa manfaat praktis dari penggunaan media pembelajaran adalah sebagai berikut: 1 Media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan informasi, 2 Media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga menimbulkan motivasi belajar, 3 Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu, dan 4 Media pembelajaran dapat memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di lingkungan mereka.

4. Media Pembelajaran Multimedia CD Interaktif

4.1 Multimedia Interaktif

Multimedia adalah media presentasi dengan menggunakan teks, audio dan visual sekaligus. Multimedia presentasi digunakan untuk menjelaskan materi-materi yang sifatnya teoritis [7]. Pengertian multi media sering dikacaukan dengan pengertian multi image. Multi media merupakan suatu sistem penyempaian dengan menggunakan berbagai jenis bahan belajar yang membentuk suatu unit atau paket. Contohnya suatu modul belajar yang terdiri atas bahan cetak, bahan audio, dan bahan audiovisual. Sedangkan multi image merupakan gabungan dari beberapa jenis proyeksi visual yang digabungkan lagi dengan komponen audio yang kuat, sehingga dapat diselenggarakan pertunjukan besar yang cocok untuk penyajian di suatu auditorium yang luas [7]. Menurut Riyana 2012 multimedia memiliki kelebihan antara lain: 1 Siswa memiliki pengalaman yang beragam dari segala media, 2 Dapat menghilngkan kebosanan siswa karena media yang digunakan lebih bervariasi, 3 Sangat baik untuk kegiatan belajar mandiri. Selanjutnya kelemahan multimedia yang dijelaskan Riyana 2012 antara lain: 1 Biayanya cukup mahal, 2 Memerlukan perencanaan yang matang dan tenaga yang profesional. Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contohnya adalah multimedia pembelajaran interaktif, aplikasi game, dan lain-lain [1]. Beberapa model multimedia interaktif diantaranya [8]: a. Model Drills: Model drills dalam pembelajaran berbasis komputer pada dasarnya merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan pengalaman